Saham-Blue-Chip-dengan-Dividen-Tinggi

Terakhir diperbarui Pada 4 September 2024 at 4:15 pm

Selain mendapatkan capital gain, salah satu keuntungan berinvestasi saham adalah bisa mendapatkan dividen. Ya, dividen ini merupakan laba yang disisihkan untuk dibagikan kepada pemegang saham. Pertanyaannya, jenis saham apa yang mendukung investornya bisa mendapatkan dividen yang optimal?

 

Berburu Saham dengan Dividen Tinggi

Emiten yang ada di pasar saham, umumnya akan membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya. Namun perlu diingat, tidak semua emiten akan selalu membagi dividen. Hal ini tidak lepas dari besaran laba yang diperoleh emiten, karena memang untuk bisa membagi dividen maka akan diambil dari laba yang dihasilkan.

Jadi tidak heran, ketika emiten tidak mampu mencatatkan laba, maka sudah tentu perusahaan tidak akan membagikan dividen. Keputusan ini sebagai langkah meminimalisir potensi kerugian yang tengah dialami emiten.

Tidak hanya itu, beberapa kasus emiten tidak membagikan dividen juga karena laba yang diperoleh justru dijadikan sebagai ‘laba ditahan’. Di mana tujuannya untuk memperkuat modal perusahaan.

Dengan situasi di atas, maka banyak investor yang berburu saham kategori blue chip. Lantaran saham blue chip diklaim sebagai kelompok saham yang mampu memberi dividen tinggi. Dan secara historical, saham kategori blue chip hampir tidak pernah absen membagi dividen.

Nah, dalam mencari emiten yang mampu menghasilkan laba dan secara rutin membagikan dividen. Maka bisa dengan mencari saham dengan historis Dividend Payout Ratio (DPR) yang baik setiap tahunnya dan lihat juga dividen yield yang dihasilkan. Dengan itu, maka kita sebagai investor bisa mendapat gambaran seberapa besar nominal dividen yang akan diterima.

 

Subscribe Monthly Investing Plan terbaru dapatkan Portfolio Update, ikuti Meet The Company, dan Live Discussion! Buruan!

 

Daftar Saham Blue chip dengan Dividen Tinggi

Berikut ini beberapa saham blue chip yang berpotensi menghasilkan dividen besar, antara lain:

  1. PT Adaro Energy IndonesiaTbk (ADRO)

Emiten milik Garbaldi “Boy” Tohir menjadi salah satu emiten blue chip yang membagikan dividen cukup besar di tahun 2023. Salah satu pemicunya, peningkatan harga batubara pada 2022 yang memberi berkah bagi ADRO.

Dengan begitu, ADRO mampu membagikan dividen cukup tinggi di tahun 2023. Dengan Dividend Payout Ratio sebesar 62,66%, ADRO membagikan dividen sebesar Rp240,78 per lembar saham. ADRO sendiri memiliki Dividend yield sebesar 19,60% dengan harga per lembarnya di kisaran 2500 an (per 5 Desember 2023).

 

  1. PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR)

Emiten selanjutnya adalah perusahaan yang bergerak di bidang batubara, yakni BSSR. Sama seperti ADRO, BSSR pun mengalami berkah dari kenaikan harga batu bara pada tahun 2022.

Pada tahun 2023 BSSR membagikan dividen sebesar Rp349,93 per lembar saham pada September 2023. Kemudian BSSR kembali membagi dividen sebesar Rp341,40 per lembar saham pada Juni 2023. Jadi, emiten ini membagikan dividen sebanyak 2 kali per tahun 2023. BSSR sendiri memiliki dividend yield di 9.21%.

Ditambah BSSR dikenal sebagai emiten yang tidak pelit menyisihkan laba untuk dibagikan dalam bentuk dividen. Oya, BSSR memiliki rasio Dividen Payout Ratio (DPR) sebesar 35.22%.

 

Prospek Saham Blue Chip

[Baca lagi: Pahami Prospek Saham Perusahaan Blue Chip sebelum Berinvestasi]

 

  1. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)

Urutan ketiga dipegang oleh emiten batubara yakni ITMG. Di mana ITMG ini termasuk salah satu emiten yang mendapatkan berkah atas kenaikan harga batubara di tahun 2022.

Berkenaan dengan dividen, di tahun 2023 ITMG membagikan dividen sebanyak 2 kali yakni sebesar Rp6416 per lembar saham pada April 2023. Dan yang kedua kalinya sebesar Rp2660 per lembar saham pada September 2023.

ITMG merupakan emiten yang rajin membagikan dividen lebih dari sekali dalam setahun. Bahkan ketika pandemic, ITMG menjadi emiten yang masih tetap membagikan dividen sebanyak 2 kali dalam setahun.

ITMG tercatat memiliki dividen yield sebesar 11.15% dengan Dividen Payout Ratio (DPR) sebesar 35.78%.

 

  1. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)

Perusahaan tambang batubara milik BUMN ini juga membagikan dividen yang cukup besar pada 2023. Perusahaan yang berbasis di Muara Enim – Sumatera Selatan ini mampu membagikan dividen sebesar Rp1094 per lembar sahamnya.

Hal tersebut menjadikan PTBA sebagai saham batubara dengan dividend yield terbesar mencapai 45,40% dan Dividend Payout Ratio (DPR) yang relatif besar hingga 250.13%.

 

  1. PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA)

Selanjutnya perusahaan yang juga membagikan dividen tinggi adalah HEXA, yang bergerak di bidang kontraktor pertambangan dan persewaan alat berat. HEXA membagikan dividen sebesar USD0.04916 per lembar saham pada tahun 2023.

HEXA tercatat memiliki dividen yield sebesar 14.83% dan Dividend Payout Ratio (DPR) sebesar 70.08%.

 

  1. PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX)

Berbeda dengan emiten-emiten di atas, nomor enam ini ialah perusahaan distribusi otomotif merk Honda yang terintegrasi, yakni MPMX. Emiten ini memiliki anak usaha di luar bisnis dealer motor honda, yakni MPMX finance sebagai lembaga pembiayaan dan beberapa anak usaha lainnya.

Pada tahun 2022 bisnis MPMX mulai pulih dari lesunya penjualan kendaraan bermotor. Sehingga MPMX mampu membagikan dividen sebesar Rp135 per lembar saham, jumlah tersebut setara dengan dividend yield 12.98%.

MPMX sendiri adalah perusahaan yang cukup loyal dalam membagikan dividen, dengan Dividend Payout Ratio sebesar 107.15%.

 

Nikmati tools Cheat Sheet yang bisa bantu analisa laporan keuangan secara lebih cepat dan lengkap dengan Intrinsic Value Calculator untuk tahu nilai intrinsik dari saham tertentu! Yuk buruan!

 

  1. PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC)

Selanjutnya adalah TSPC, emiten yang bergerak di bidang consumer, khususnya kesehatan dan perawatan ini juga menjadi salah satu emiten yang rajin membagi dividen. Konsistensi TSPC membagikan dividen sudah berlangsung sejak 2017.

Pada tahun 2023 ini saja, TSPC membagikan dividen sebesar Rp 50 per lembar saham. Dengan jumlah tersebut, maka TSPC memiliki dividend yield sebesar 2.78% dan Dividend Payout Ratio (DPR) sebesar 17.76%.

 

  1. PT Adira Dinamika Multifinance Tbk (ADMF)

Emiten yang bergerak pada pembiayaan produk konsumtif dan memfokuskan pada otomotif ini, juga termasuk pada saham yang membagi dividen tinggi. ADMF juga dikenal sebagai perusahaan yang rajin membagikan dividen sejak 2017 dan bukan dari sektor siklikal. Pada tahun 2022 ADMF memiliki performa keuangan yang baik, sehingga mampu membagikan dividend sebesar Rp803 per lembar sahamnya.

Dengan angka tersebut ADMF memiliki dividend yield sebesar 7.59% dan Dividend Payout Ratio (DPR) sebesar 44.85%.

 

  1. PT Petrosea Tbk (PTRO)

Emiten yang bergerak di bidang jasa pendukung oil dan gas ini juga membagikan dividen yang cukup besar pada tahun 2023. Emiten yang dulu sahamnya sempat dimiliki oleh Lo Kheng Hong ini dikenal sebagai perusahaan yang membagikan dividen dengan jumlah yang terbilang besar.

Ya, di tahun 2023 ini, PTRO membagikan dividen sebesar USD0,07664 per lembar saham. PTRO memiliki tingkat dividend yield sebesar 18.12% dan Dividen Payout Ratio (DPR) sebesar 354.18%.

*Angka dividen yield dan Dividen Payout Ratio di atas adalah data 5 Desember 2023.

Kesimpulan

Itu tadi sembilan saham blue chip dividen tinggi di sepanjang tahun 2023 ini. Jika dilihat memang kebanyakan berasal dari sektor batubara, di mana sektor tersebut mencatatkan pendapatan yang fantastis pada tahun 2022. Sehingga wajar untuk membagikan dividen yang cukup besar pada 2023.

Nah, tips bagi teman-teman investor yang mau berinvestasi pada emiten-emiten siklikal seperti sektor batubara. Maka sangat penting untuk memeriksa kembali, apakah industri batubara masih memiliki prospek cerah di masa mendatang?

Akan tetapi, jika tidak yakin maka sebagai alternatif dapat memilih saham non-siklikal. Tentu dengan memeriksa kembali historical pembagian dividen kepada para pemegang saham. Apakah perusahaan konsisten membagi dividen? Dan berapa besar potensi dividen yang selalu dibagikan? Selamat berinvestasi!***

 

###

 

DISCLAIMER ON:
Tulisan ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada artikel adalah bersifat informasi yang mengedukasi pembaca, berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!

 

Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News.

1
Pastikan rekan Investor tidak ketinggalan Informasi ter-update

Subscribe sekarang untuk mendapatkan update artikel terbaru setiap minggunya

reCaptcha v3
keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *