Bagaimana Trik Memilih Sekuritas

Terakhir diperbarui Pada 17 Oktober 2022 at 3:18 pm

Salah satu langkah awal untuk memulai investasi saham adalah memilih perusahaan sekuritas. Hal ini menjadi faktor yang cukup krusial, sehingga penting memilih sekuritas yang terbaik dan dipercaya oleh banyak investor. Salah satunya bisa diketahui dari frekuensi perdagangan yang dilakukan oleh sekuritas tersebut. Nah, bagaimana trik memilih sekuritas untuk investasi kamu ? Berikut kami berikan beberapa tips dan trick nya…

 

Trik Memilih Sekuritas yang Baik

Berikut ini adalah beberapa tips dan trick untuk memilih sekuritas yang baik :

  • Pertama, pastikan sekuritas telah terdaftar di OJK dan BEI. Hal utama yang harus diperhatikan dari perusahaan sekuritas adalah izin operasional dari pihak berwenang yang terkait secara langsung. Di mana sekuritas harus sudah terdaftar di OJK, dan mengantongi sertifikat perantara pedagang efek, serta diakui sebagai perusahaan legal. Sekuritas juga harus tercatat di BEI sebagai anggota Bursa. Dengan memperhatikan izin operasional ini, tentu kita sudah meminimalisir kerugian dari jebakan perusahaan abal-abal.

 

  • Kedua, tingkat MKBD yang mencerminkan modal dan likuiditas. Perusahaan sekuritas yang terbaik tentunya memiliki MKBD atau Modal Kerja Bersih Disesuaikan yang tinggi. Umumnya, semakin besar modal yang dimiliki, semakin kuat perusahaan sekuritas tersebut. Biasanya nilai minimal MKBD yang baik berkisar di angka Rp 100 miliar. Dengan besaran modal itu, sekuritas bisa meningkatkan MKBD yang dimilikinya dengan dua cara yakni : Pertama, dengan memperbesar jumlah aset lancarnya; Kedua, dengan mengurangi jumlah kewajiban mereka.

Perusahaan sekuritas yang memiliki aset tetap yang besar, secara umum bisa dikatakan struktur keuangannya kurang baik. Lantaran, kegiatan operasional sekuritas sebagian besar menggunakan aset lancar, terutama cash dan efek. Dengan begitu, sebaiknya hindari perusahaan sekuritas yang memiliki tingkat likuiditas yang rendah, yaitu perbandingan aset tetap lebih besar daripada aset lancarnya. Mengingat modal dan likuiditas, sangat penting untuk diperhatikan agar bisa memperoleh perusahaan sekuritas yang sesuai harapan.

 

  • Ketiga,  pastikan sekuritas bersih dari daftar hitam di pasar. Bukan hanya perkara legal yang perlu diperhatikan, reputasi sekuritas pun patut diperhatikan. Pasalnya tidak sedikit perusahaan sekuritas yang mendapatkan sanksi maupun teguran baik itu dari OJK maupun BEI. Buruknya lagi, jika sekuritas sudah masuk ke daftar hitam di pasar, alangkah baiknya untuk tidak memaksakan diri memilih sekuritas tersebut. Jadi, pastikan Anda mencari tahu reputasi perusahaan sekuritas-sekuritas tersebut, baik itu melalui OJK, BEI, ataupun langsung melalui website resmi perusahaan terkait. Perusahaan yang sedikit melanggar peraturan menunjukkan bahwa mereka memiliki komitmen dalam mengikuti aturan.

 

  • Keempat, proses pendaftaran yang mudah. Umumnya, ketika akan memulai investasi, seringkali kita harus datang dan melakukan transaksi langsung ke sekuritas. Namun dewasa ini perkembangan teknologi sudah tidak lagi kaku dan canggih, artinya kita sebagai investor bisa mendapatkan keleluasaan dalam bertransaksi tanpa harus perlu datang ke sekuritas.

 

  • Kelima, memiliki fasilitas transaksi online. Hal lain yang juga penting untuk dipertimbangkan adalah fasilitas yang ditawarkan sekuritas, seperti halnya memiliki fasilitas online trading yang dapat di akses melalui internet, komputer, maupun smartphone. Sehingga kita, bisa dengan mudah melihat dan melakukan transaksi jual-beli kapan saja dan di mana saja. Tak lupa juga, pertimbangkan kembali kemudahan fasilitas online trading tersebut, agar jangan sampai membuat kita bingung dalam menggunakannya, seperti fitur berita, fitur grafik saham, maupun indikator lainnya.

 

  • Ke enam, memiliki layanan riset pasar yang mumpuni. Keberadaan seorang riset pasar menjadi penting untuk diperhatikan oleh kita sebagai investor. Perusahaan sekuritas yang baik, pasti mampu melakukan riset maupun analisis yang kompeten dan objektif, yang biasanya dilakukan oleh seorang research analyst yang bertugas melakukan analisis terhadap saham suatu emiten. Apalagi jika kita adalah investor pemula, lantaran keberadaan riset pasar ini dapat memberikan pandangannya terkait kondisi pasar modal. Sehingga akan sangat membantu Anda dalam menentukan keputusan jual ataupun beli terhadap suatu emiten. Menariknya, tak jarang ada beberapa periset papan atas yang sering muncul di media, menandakan pula bahwa sekuritas tersebut memiliki kapabilitas yang tidak diragukan lagi.

 

  • Ke tujuh, perhatikan pula setoran awal/deposit dan fee transaksi yang wajar (rendah). Hampir seluruh sekuritas akan menerapkan setoran awal/deposit yang akan dibayarkan pada saat pembukaan rekening. Dalam ketentuan setoran awal/deposit, setiap sekuritas pun berbeda-beda, ada yang bisa menerima mulai dari Rp 100.000 saja, tetapi ada juga yang depositnya hingga Rp 5 juta.

Sedangkan fee transaksi akan diterapkan oleh sekuritas ketika investor melakukan transaksi jual beli saham. Menariknya setiap sekuritas ini menerapkan range biaya yang beragam, ada yang 0.15% untuk transaksi beli dan 0.25% dari transaksi jual. Itu sebabnya, kita bisa membandingkan perusahaan sekuritas yang ada, agar bisa memilih sekuritas dengan biaya transaksi yang kecil dan ringan, supaya keuntungannya pun maksimal.

 

  • Ke delapan, perhatikan fasilitas-fasilitas yang ditawarkan. Beberapa fasilitas yang biasanya dipenuhi oleh sekuritas-sekuritas teraktif di antaranya : fasilitas pelaporan penempatan dana, fasilitas data transaksi dana yang telah dikeluarkan, laporan tahunan, fasilitas rekomendasi portfolio saham beserta dengan manajemen risikonya. Termasuk fasilitas yang mempermudah kita sebagai investor memonitor data terbaru, perihal perdagangan saham ataupun lainnya. Dengan adanya fasilitas-fasilitas tersebut, kita sebagai investor akan semakin dimudahkan dalam mengetahui bagaimana uang kita bekerja di pasar modal. Terutama ketika kita membutuhkan informasi yang cepat.

 

  • Ke sembilan, fasilitas data realtime yang diberikan gratis. Meski kita bukan seorang trader saham, namun tidak ada salahnya untuk memperhatikan fasilitas data realtime dari sebuah sekuritas. Mengingat fasilitas ini bisa menunjang kita menerima sebuah informasi yang bersifat update atau realtime. Dan alangkah baiknya lagi, jika diberikan secara gratis.

 

Contoh Sekuritas Yang Baik

Setelah tahu trik memilih sekuritas, berikutnya kita akan mengulas salah satu sekuritas yang memiliki reputasi yang baik, yaitu Indo Premier Sekuritas.

Indo Premier Sekuritas, merupakan salah satu perusahaan penyedia jasa keuangan terintegrasi di bidang pasar modal yang melayani klien individu maupun korporasi. Kegiatan Indo Premier Sekuritas dilakukan secara legal, berdasarkan ijin Badan Pengawas Pasar Modal/Otoritas Jasa Keuangan (OJK) nomor KEP-11/PM/PPE/1996.  Indo Premier ini juga sudah terdaftar di OJK.

Tercatat pada tahun 2002, founders dari Indo Premier membeli perusahaan efek ini dan menamakannya PT Indo Premier Securities, kemudian berubah menjadi PT Indo Premier Sekuritas pada tahun 2017. Sejak itu, Indo Premier menjadi pelopor dalam berbagai bidang usaha efek di Indonesia. Hingga per akhir Desember 2019, dari sisi pangsa pasar maupun kapitalisasi modal, Indo Premier telah tumbuh dan berkembang menjadi salah satu pelaku pasar modal terbesar dengan kapitalisasi modal yang lebih dari Rp 1.5 Triliun. Sehingga, kini berhasil menjadi salah satu perusahaan sekuritas swasta terbesar di Indonesia.

Lebih jauh tentang Indo Premier, bergerak di bidang perantara pedagang efek, penjamin emisi efek, dan manajemen investasi. Dengan dua kategori nasabah, yakni : Nasabah Retail dan Institusi. Sedangkan untuk kegiatan bisnis yang dilakukan oleh Indo Premier terbagi menjadi tiga kegiatan, antara lain : Kegiatan bisnis nasabah institusi; Kegiatan bisnis nasabah individu; Kegiatan bisnis Exchange Traded Fund (ETF)/Manajemen Investasi.

Untuk menunjang pelayanan, Indo Premier pun melakukan transformasi melalui berbagai layanan berbasis teknologi, yang di antaranya :

Tahun 2007, meluncurkan IPOT (Indo Premier Online Technology), sebutan ini yang kini menjadi sangat familiar dikalangan investor pemula, dengan aplikasi bernama IPOTGO yang menjadi platform investasi online. Sebagai tambahan informasi, perlu kita ketahui bahwa saat ini IPOT sudah menjadi ekosistem investasi terbesar di Indonesia, karena investasinya yang sudah integrated di satu platform, diikuti dengan jumlah investor terbanyak, APERD terbesar, dan syariah terbesar. Serta di support dengan akses edukasi dan customer service yg lengkap.

 

Di tahun yang sama pula, meluncurkan IPOTSTOCK layanan berbasis aplikasi untuk mengakses informasi tentang data-data perdagangan pasar modal yang dapat diakses dengan harga yang sangat murah. Singkatnya, ini adalah layanan untuk investasi saham.

 

Tahun 2011, meluncurkan IPOTNEWS dalam bentuk website berita ekonomi, pasar modal, perusahaan terbuka dan data transaksi di pasar modal yang bisa digunakan secara gratis.

 

Februari 2014, meluncurkan IPOTPLAN yang juga dalam bentuk website pelayanan perencanaan keuangan yang otomatis dan komprehensif yang ditawarkan secara gratis. Sebagai produk “perencanaan keuangan” baik untuk individu maupun keluarga. Melalui IPOTPLAN ini kita bisa melakukan financial check-up dan menentukan tujuan dalam (jangka pendek, menengah, panjang). Setelah itu, kita juga akan mendapatkan ringkasan hasil financial check-up, sebagai rekomendasi dalam mencapai tujuan financial kita.

 

April 2014, meluncurkan IPOTFUND yang merupakan website pelayanan transaksi penjualan dan pembelian reksadana yang bisa digunakan secara gratis, baik biaya pembelian maupun penjualan.

 

 

Review Indo Premier

Jika Anda mencari sekuritas ini, Anda bisa menggunakan kode “PD” melalui website www.idx.co.id berikut ini…

Indo Premier dikenal sebagai salah satu sekuritas yang tanpa persyaratan modal minimal. Sederhananya, untuk deposit awal di Indo Premier tidak ada jumlah minimum. Sehingga ketika nasabah membuka rekening di Indo Premier, dan ingin melakukan transaksi beli saham, barulah nasabah menyetorkan dana sesuai jumlah saham yang akan dibeli. Kebijakan ini jelas membantu para investor ritel untuk masuk ke pasar modal.

Dari sisi perhitungan fee, hingga saat ini setidaknya Indo Premier masih menerapkan fee untuk biaya transaksi beli 0.19% dan transaksi jual 0.29% dari nilai transaksi saham. Di mana untuk transaksinya ada beberapa ketentuan yang berlaku :

  • Setiap keterlambatan pembayaranakan dikenakan denda sebesar 0.1 % per hari .
  • Apabila sampai dengan T+4 jam 09.00 WIB Indo Premier belum menerima efektif pembayaran net beli Nasabah, maka Indo Premier akan melakukan “forced sell” atas portofolio Nasabah tanpa harus meminta persetujuan dari Nasabah untuk menutup posisi utang / kewajiban.

Tak hanya itu, berdasarkan data Ringkasan Perdagangan BEI, frekuensi perdagangan Indo Premier terbilang besar. Tercatat pada saat data ini di ambil per 3 Januari 2021, Indo Premier mencatatkan frekuensi perdagangan mencapai 422.334 kali transaksi, senilai Rp 2.46 triliun dengan volume sebesar 3.42 miliar lot saham. (Noted : Catatan angka dalam artikel ini tidak tetap dan akan berubah-ubah atau realtime). Besaran frekuensi perdagangan di atas menunjukkan banyaknya investor ritel yang sudah menggunakan layanan dari sekuritas Indo Premier. Di samping itu, untuk Nilai Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) Indo Premier berdasarkan catatan BEI adalah senilai Rp 601.7 miliar (Source : www.idx.co.id/anggota-bursa-dan-partisipan).

Source : www.idx.co.id/data-pasar

 

Nah, jadi kalau Anda berminat untuk berinvestasi saham melalui sekuritas Indo Premier, dan ingin secara langsung mengetahui sendiri mengenai seluk beluk fasilitas maupun layanan yang ditawarkan, Anda bisa mempelajarinya langsung melalui website resmi Indo Premier di www.indopremier.com . Tidak hanya itu, Anda juga bisa mendapatkan aplikasi Indo Premier ini melalui google playstore dan appstore seperti di bawah ini:

Aplikasi Indo Premier di Google Playstore dan Appstore

 

Kesimpulan

Jadi gimana ? Sudah lebih terperinci bukan untuk trik memilih sekuritas yang baik ? Anda hanya perlu memastikan hal-hal berikut ini : Pastikan sekuritas telah terdaftar di OJK dan BEI; Tingkat MKBD yang mencerminkan modal dan likuiditas; Pastikan sekuritas bersih dari daftar hitam di pasar; Proses pendaftaran yang mudah; Memiliki fasilitas transaksi online; Memiliki layanan riset pasar yang mumpuni; Perhatikan pula setoran awal/deposit dan fee transaksi yang wajar (rendah); Perhatikan fasilitas-fasilitas yang ditawarkan; Fasilitas data realtime yang diberikan gratis.

Nah, untuk hingga saat ini salah satu sekuritas teraktif yang juga tengah dikenal luas oleh investor, terutama investor pemula adalah Indo Premier Sekuritas. Bahkan sekuritas ini semakin dikenal cocok untuk investor pemula yang baru berinvestasi di saham. Lantaran sekuritas ini tidak ada kewajiban setor modal minimum untuk membuka rekening dan hanya cukup menggunakan e-KTP untuk pembukaan rekening.

Kira-kira gimana dengan Anda ? Apakah Anda sudah memastikan betul bahwa sekuritas yang Anda pilih adalah yang berlisensi OJK dan BEI, serta aman pula untuk penempatan dana Anda ?

 

 

Dan, untuk Anda yang ingin atau sedang menyusun investing plan Anda, tapi memiliki waktu yang terbatas untuk mengolah banyaknya informasi yang beredar, Anda bisa menggunakan Monthly Investing Plan edisi Februari 2021 yang telah terbit…

 

###

 

Info:

 

 

Tags : Bagaimana Trik Memilih Sekuritas | Bagaimana Trik Memilih Sekuritas | Bagaimana Trik Memilih Sekuritas | Bagaimana Trik Memilih Sekuritas | Bagaimana Trik Memilih Sekuritas | Bagaimana Trik Memilih Sekuritas | Bagaimana Trik Memilih Sekuritas

1
Pastikan rekan Investor tidak ketinggalan Informasi ter-update

Subscribe sekarang untuk mendapatkan update artikel terbaru setiap minggunya

keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *