Bukan Lewat E-IPO, Bagaimana Cara Beli Saham IPO Bukalapak ?

Bukan Lewat E-IPO, Bagaimana Cara Beli Saham IPO Bukalapak ?


Terakhir diperbarui Pada 14 March 2024 at 10:34 am

Artikel telah ditinjau oleh: Stock Market Analyst RK Team

Hari ini Bukalapak tengah melangsungkan pelaksanaan Public Expose terkait Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO). Namun dalam pelaksanaannya, IPO calon emiten dengan ticker BUKA ini tidak melaksanakan IPO dengan sistem elektronik (e-IPO). Wah kalau gitu sistem IPO seperti apa yang dipakai Bukalapak ? Buruan simak yuk, biar ga ketinggalan…

 

Anyway, sebelumnya kita sudah membahas juga mengenai prospek IPO Bukalapak, kamu bisa cek di artikel berikut :

IPO Bukalapak

[Baca lagi : Jangan Beli IPO Bukalapak, Sebelum Kamu Tahu Ini..]

 

Sistem IPO Khusus: Pooling

Rencana IPO Bukalapak sekiranya cukup menarik perhatian banyak pelaku pasar, karena Bukalapak menjadi startup teknologi pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia. Namun tidak seperti emiten lainnya yang menggunakan e-IPO, Bukalapak menggunakan cara khusus (Pooling).

Untuk melakukan pemesanan saham dengan cara khusus ini ada 2 syarat utama yang perlu diperhatikan oleh investor : Pertama, investor wajib memiliki SID (Single Investor Identification), SRE (Sub Rekening Efek), dan RDN (Rekening Dana Nasabah). Sebaliknya, untuk investor baru dan belum memilikinya, maka diharuskan untuk segera mendaftar di salah satu perusahaan Efek untuk bisa membuka Sub Rekening Efek secara langsung. Kedua, jika sudah mendaftar maka segera lakukan pemesanan pembelian saham di Perusahaan Efek tempat investor membuka Sub Rekening Efek.

Anda yang ingin atau sedang menyusun investing plan Anda, tapi memiliki waktu yang terbatas untuk mengolah banyaknya informasi yang beredar, Anda bisa menggunakan Monthly Investing Plan edisi Juli 2021 yang telah terbit di sini…

 

Sekuritas yang Memberi Guidance Membeli IPO Bukalapak

Berikut beberapa perusahaan sekuritas yang sudah memberikan Guidance untuk membeli IPO Bukalapak :

Mirae Asset Sekuritas

Untuk panduan membeli IPO Bukalapak dari Mirae Asset Sekuritas, bisa dilihat pada link berikut : http://bit.ly/bukalapakipo

  • Akses aplikasi HOTS dari ponsel
  • Proses bookbuilding dilakukan di menu HOTS 4207
  • Kirim email ke bukalapakhots@miraeasset.co.id
  • Tulis subjek : IPO BUKA Bookbuilding – No.YP ID – (NAMA)
  • Di badan email, tuliskan No. YP ID (6 angka di HOTS/Neo HOTS), Nama, No. HP, dan pernyataan : “Saya telah melakukan pemesanan IPO Bukalapak.com di HOTS dan telah menyediakan dana efektif di RDN sebesar nilai pemesanan dan mempersilakan Mirae Asset untuk melakukan penarikan dana.”
  • Lampirkan juga scan surat kuasa dan KTP
  • Kemudian surat kuasa yang asli dan fotokopi KTP dikirim ke kantor Mirae Asset Sekuritas paling lambat 21 Juli 2021
  • Tunggu konfirmasi email dari pihak Mirae Asset
  • Bila berhasil mendapatkan jatah alokasi, tunggu konfirmasi melalui email dan tanggal listing.

Mandiri Sekuritas

Cara membeli saham IPO Bukalapak di Mandiri Sekuritas adalah sebagai berikut :

  • Buka ipo.most.co.id
  • Masukkan User ID dan Kata Sandi, kemudian Klik Masuk
  • Akan tampil perusahaan yang sedang IPO beserta kodenya, pilih BUKA, kemudian Klik Pesan
  • Masukkan jumlah lot
  • Klik beberapa pernyataan yang terkait dengan prospektus emiten, klik Pesan Sekarang
  • Pembelian saham IPO tidak bisa dibatalkan atau diubah
  • Setelah berhasil, kamu akan menerima email bukti pemesanan saham dengan subjek “Pemesanan IPO Anda telah Kami Terima”
  • Kamu juga akan mendapat email instruksi pembayaran lewat virtual account dengan subjek “Informasi Pembayaran Pesanan IPO”
  • Kamu dapat membayar lewat ATM maupun online banking dengan batas waktu yang sudah tercantum pada email.

Untuk pemesanan pooling saham IPO Bukalapak di Most Mandiri Sekuritas tidak dikenakan biaya pemesanan. Saham yang sudah dibeli saat IPO dapat dijual kapanpun tanpa ada lock up period.

Ajaib Sekuritas

isi formulir daftar tunggu di link : https://ajaib.co.id/ikuti-daftar-tunggu-pemesanan-saham-ipo-bukalapak-di-ajaib/

Indo Premiere Sekuritas

  • Buka indopremier.com, login username dan login pin kamu
  • Buka menu e-IPO
  • Buka Prospektus Ringkas, pastikan kamu membacanya
  • Buka Reservasi, baca poin-poin ketentuan umumnya
  • Buka dompet, masukkan nominal beli
  • Buka order dengan klik submit

BNI Sekuritas

  • Pemesanan saham IPO Bukalapak terlebih dahulu harus punya rekening tabungan BNI dan rekening efek BNI Sekuritas.
  • Setelah memiliki syarat tersebut, akses id/ipobukalapak
  • Unduh syarat dan ketentuan pemesanan melalui link yang tertera
  • Lakukan pemesanan saham Bukalapak dengan klik Tombol Merah Tanda Panah
  • Isi formulir pemesanan.

MNC Sekuritas

Pastikan kamu sudah mempunyai rekening efek di MNC Sekuritas dan menyiapkan dana di RDN sejumlah nilai pesanan

  • Isi form FPPS yang bisa diunduh dari bukalapak.com/id/investor-relations/
  • Kirim form FPPS yang telah diisi lengkap, informasi kode nasabah dan fotokopi KTP ke email: mncs@mncgroup.com atau ke sales atau cabang kamu membuka rekening.

 

Tata Cara Pembelian Saham

Sementara untuk nasabah lainnya, berikut adalah tata cara pemesanan pembelian saham seperti diinformasikan dalam Public Expose Bukalapak :

  1. Silakan download FPPS (Formulir Pemesanan Pembelian Saham). FPPS tersebut berisikan data-data yang wajib Anda lengkapi terlebih dahulu seperti berikut…

Source : Youtube Bukalapak

Jika sudah lengkap, jangan lupa bubuhkan tanda tangan Anda, lalu masukkan dana ke RDN pesanan.Dan jika dana yang dimasukkan belum berstatus Good Fund, maka pesanan belum bisa diproses.

Hal lain yang perlu kita perhatikan adalah, pesanan saham yang disampaikan dengan tata cara ini adalah pemesahanan saham dengan Penjatahan Terpusat atau istilahnya Pooling. Dengan cara Pooling ini investor bisa melakukan pemesanan saham dengan jumlah yang tidak ditentukan. Akan tetapi sebaliknya, jika terjadi kelebihan pemesanan (over subscribed) maka akan dijatahkan dan sisi pembayaran akan di refund kembali.

  1. Kirimkan email FPPS tersebut ke ‘Perusahaan Efek’ di tempat Anda selaku investor membuka Sub Rekening Efek tadi. 
  1. Selanjutnya Perusahaan Efek akan mengirimkan data pemesan ke Biro Administrasi Efek PT Datindo Entrycom pada periode penawaran umum.

Source : Youtube Bukalapak

Di tahap Biro Administrasi Efek ini akan dilakukan screening dengan beberapa ketentuan : Investor hanya bisa melakukan pemesanan pembelian saham sebanyak 1x saja; Biro Administrasi Efek juga akan mendata pesanan investor dan melakukan penjatahan atas saham yang dibeli investor.

Dan kalaupun, ada investor yang melakukan pemesanan lebih dari 1x atau melalui lebih dari satu Perusahaan Efek makan secara otomatis akan teridentifikasi melalui SID yang dimiliki investor. Dan, hanya satu pesanan yang bisa diikutsertakan dalam proses penjatahan.

Source : Youtube Bukalapak

Biro Administasi Efek, juga akan melakukan penjatahan pemesanan saham yang investor saham pesan melalui Perusahaan Efek di tempat investor membuka Sub Rekening Efek melalui sistem C-BEST KSEI.

  1. Berikutnya di tanggal distribusi saham dan refund Biro Administrasi Efek akan mengirimkan saham dan refund ke dalam Sub Rekening Efek investor, di buka di Perusahaan Efek. Setelah proses pemesanan selesai, maka saham Bukalapak akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia dengan ticker

 

Ketentuan yang Wajib Dipatuhi

Investor yang memesan saham dengan IPO khusus ini disarankan untuk terus mengikuti perkembangan informasi mengenai emiten yang melakukan IPO secara khusus ini. Mengingat satu-satunya perusahaan yang melakukan IPO secara khusus ini baru Bukalapak, maka Anda sebagai investor yang tertarik pada saham IPO Bukalapak perlu mengikuti informasinya di sini :

Melalui link di atas, Anda sebagai investor yang tertarik dengan saham Bukalapak setidaknya dapat memperoleh 4 jenis informasi antara lain : Informasi emisi saham Bukalapak; Harga saham, Formulis pemesanan pembelian (FPPS); Prospektus awal dan prospektus.

Perhatikan juga jadwal masa berlaku penawaran umum. Untuk penawaran umum pembelian saham setiap hari hanya akan dilayani sampai jam 15.00 WIB sore. Dan untuk penawaran umum pembelian saham di hari terakhir hanya akan dilayani sampai jam 10.00 WIB pagi saja.

Pemesanan pembelian saham yang dilakukan secara menyimpang dari ketentuan yang ada, berisiko tidak akan dilayani. Bahkan pemesanan IPO secara khusus ini hanya bisa dilakukan sebanyak 1x pemesanan saja untuk setiap SID atau nama pemesan, dan juga diajukan melalui Perusahaan Efek tempat investor membuka Sub Rekening Efek.

Berdasarkan kriteria pemesan yang berhak adalah investor perorangan, lembaga/badan usaha. Hal ini sesuai dengan peratutan dalam UUPM dan Peraturan No.IX.A.7. Adapun untuk pemesanan pembelian saham juga harus diajukan dalam jumlah sekurang-kurangnya satu satuan perdagangan yaitu 100 saham, berikutnya dalam jumlah kelipatan 100 saham.

 

IPO Bukalapak

Mengacu pada Prospektus Bukalapak, dalam IPO ini Bukalapak menawarkan saham sebanyak-banyaknya sebesar 25.765 miliar lembar saham biasa atas nama yang seluruhnya adalah saham baru dan dikeluarkan dari portepel Perusahaan dengan nilai nominal Rp 50 setiap saham yang mewakili sebanyak-banyaknya sebesar 25.0% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan setelah IPO.

Dan saham yang ditawarkan ke masyarakat dengan harga penawaran sekitar Rp 750 – Rp 850 untuk setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat investor mengajukan FPSS seperti pembahasan di atas. Adapun jumlah seluruh nilai IPO Bukalapak adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp 21.90 triliun. Artinya saat ini, IPO Bukalapak ini menjadi yang terbesar di BEI. Setelah sebelumnya rekor tertinggi dikuasai ADRO dengan dana segar pasca IPO sebesar Rp 12.25 triliun.

 

Jadi sekarang sudah ada gambaran ya, jika ingin berpartisipasi membeli saham Bukalapak. Kira-kira menurutmu, apakah sistem IPO secara khusus (Pooling) ini juga akan kembali digunakan oleh calon emiten lain ?

 

###

 

DISCLAIMER ON:
Tulisan ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada artikel adalah bersifat informasi yang mengedukasi pembaca, berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!

 

Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News.

1
Pastikan rekan Investor tidak ketinggalan Informasi ter-update

Subscribe sekarang untuk mendapatkan update artikel terbaru setiap minggunya

keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right

Komentar

Artikel Lainnya

Youtube Update

Our Social Media

Arsip Artikel