ELIT Saham Fenomenal

Listing Empat Bulan – Dividen Siap Dicairkan, ELIT Saham Fenomenal?


Awal tahun BEI kedatangan anggota bursa baru, PT Data Sinergitama Jaya Tbk atau dikenal Elitery (sticker code: ELIT) resmi melantai pada 6 Januari 2023. Kehadiran ELIT menjadi fenomenal di kalangan investor, bukan karena prospek perusahaan pasca IPO. Melainkan hanya butuh empat bulan pasca IPO, ELIT membagikan dividen. So, ELIT saham fenomenal? Bagaimana faktanya?

 

Tentang ELIT

PT Data Sinergitama Jaya atau Elitery (ELIT) berdiri pada Juni 2011, sebagai perusahaan penyedia layanan dalam bidang Teknologi Informasi, khususnya teknologi pusat data terbaru dan data center virtual (cloud).

Bermula dari pelayanan yang mengoperasikan pusat data tradisional di Jawa Barat. Posisi ELIT kini menjadi salah satu data center pertama di Asia Tenggara dan sudah memiliki sertifikasi Tier III dari Uptime Institue.

Perkembangan teknologi saat ini mendorong ELIT berinovasi fokus pada teknologi pusat data terkini, yakni pusat data virtual atau Komputasi Awan (Cloud Computing).

Sepak terjang ELIT dalam pelayanan Teknologi Informasi sudah berlangsung >11 tahun, dengan pelanggan di berbagai sektor meliputi pemerintah, perbankan, jasa keuangan, energi, makanan, minuman, hingga bidang kesehatan.

ELIT juga dipercaya menjadi mitra lokal oleh para penyedia layanan Cloud global. Bahkan di tahun 2021, ELIT dinobatkan sebagai Public Sector Partner of The Year oleh Google Cloud Platform, berkat keandalan  dalam mengelola dan mengembangkan pasar Cloud di Indonesia.

 

Fakta-fakta Tentang ELIT

  • IPO ELIT dan Alokasi Dana

ELIT melaksanakan IPO dengan melepas sebanyak-banyaknya 500 juta saham baru atau setara 24.61% dari modal ditempatkan dan disetor penuh pasca IPO. Harga IPO ELIT ditetapkan di Rp120 per lembar saham. Sehingga jumlah seluruh nilai IPO sekitar Rp 60 miliar.

Rencana pemakaian dana hasil IPO ELIT bisa dibilang cukup terukur dan terencana, di mana sekitar 14.29% sebagai capex, untuk membeli server dari pihak tidak terafiliasi dengan taksiran harga sekitar Rp10 miliar. Di mana ELIT berencana meningkatkan penjualan dari jasa dan produk. Sedangkan sekitar 85.71% nya sebagai opex untuk modal kerja perusahaan.

 

  • Siap Cairkan Dividen

Selang empat bulan dari IPO, ELIT mengejutkan investor atas rencana pembagian dividen tunai yang telah mengantongi persetujuan RUPST pada 24 Mei 2023 lalu. ELIT akan membagi dividen tunai untuk tahun buku 2022 sebesar Rp7.11 miliar, dengan nilai nominal Rp3.5 per lembar saham. Pembagian dividen ELIT ini terbilang cukup dekat dari IPO yang baru dilakukannya pada Januari 2023.

Source: Prospektus ELIT

Tapi, jika mengacu pada prospectus yang diterbitkan, didalamnya sudah tercantum pernyataan “termasuk hak atas pembagian dividen” dari hasil saham yang ditawarkan melalui IPO. Jadi bisa dibilang, bahwa ELIT ini sedang berupaya memenuhi janji pembayaran dividen kepada para pemegang saham. Adapun rencana pembagian dividen ELIT akan dilakukan pada 23 Juni 2023.

 

  • Kinerja Profitabilitas ELIT

Berdasarkan laporan keuangan kuartal I-2023, ELIT raih pendapatan yang bertumbuh menjadi Rp65.24 miliar, naik 91% YoY dari kuartal I-2022 sebesar Rp34.13 miliar. Pendapatan ELIT yang bertumbuh itu dikontribusikan oleh kenaikan signifikan dari segmen bisnis Manage Cloud menjadi sebesar Rp55.26 miliar, naik hingga 134.8% YoY dari sebelumnya Rp23.53 miliar. Hal ini tidak lepas dari tingginya permintaan pelayanan integrasi Cloud yang ditangani ELIT.

Tidak hanya itu, segmen bisnis Manage Cloud ELIT juga mendapatkan kontrak kerja dari dua Kementerian. Pertama, kerja sama dengan Kementerian PUPR untuk mengerjakan pengadaan jasa lainnya dalam layanan Cloud yang akan digunakan dalam aplikasi dengan jangka waktu 320 hari kalender. Kedua, kerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pusat Data dan Teknologi Informasi untuk mengerjakan pengadaan jasa lainnya dalam pengadaan Hybrid Cloud dengan jangka waktu 12 bulan.

Pos Pendapatan ELIT. Source: Laporan Keuangan ELIT Kuartal I-2023

Dan sejalan dengan kenaikan pendapatan, ELIT juga mampu mencatatkan pertumbuhan laba neto tahun berjalan yang dapat diatribusukan kepada Pemilik Entitas Induk sebesar Rp3.85 miliar kuartal I-2023, naik 32.3% YoY dari Rp2.91 miliar di kuartal I-2022.

Menimbang pada positifnya kinerja pendapatan dan laba bersih ELIT, bisa dibilang ini sebagai pacuan perusahaan untuk meningkatkan kembali kinerja pendapatan. Sejalan dengan tingginya permintaan layanan Manage Cloud yang sedang menjadi tren dalam bidang IT Indonesia.

Adapun di tahun ini, ELIT mematok pendapatan tumbuh 39% menjadi Rp 248 miliar dan laba bersih bisa mencapai 110% menjadi Rp 21 miliar. Dengan memanfaatkan potensi pasar Cloud di Indonesia, sebagai salah satu negara di kawasan Asia Pasifik dengan pertumbuhan pasar tercepat.

Source: www.cloudcomputing.id

 

  • Service Level Agreement yang terjaga

Sebagai perusahaan yang menyediakan layanan dalam bidang IT, wajar apabila menjaga dan mempertahankan tingkat layanan tetap aman sebagai prioritas. Berdasarkan rekam jejak yang dimiliki, ELIT hampir tidak pernah mencatatkan waktu Downtime lebih dari 5 menit di setiap tahunnya.

Downtime ini merupakan gangguan yang dapat menghambat layanan ELIT kepada pelanggannya, sehingga mengakibatkan gangguan server, server hosting yang seringkali hank atau tidak berfungsi, atau bahkan akses yang tidak tersedia/mati. Termasuk dengan kegagalan sistem.

 

  • Hotman Paris, Salah Satu Pemegang Saham

Fakta lain saham ELIT adalah tercatatnya nama Pengacara kondang – Hotman Paris yang menggenggam saham ELIT sebesar 5.05%. Informasi ini ada dalam RTI Business…

Jumlah tersebut membuat nama Hotman Paris masuk sebagai pemegang saham dengan kepemilikan >5%.

Meski dalam update terbaru, Hotman melepas sebagian kecil kepemilikan sahamnya sekitar 844 ribu saham. Per artikel ini ditulis, kepemilikan Hotman di ELIT menjadi 5.01% saham.

Keberadaannya tersebut, cukup membuat saham ELIT banyak disorot investor. Menurutnya, prospek bisnis ELIT akan cerah didukung dengan sektor   penyimpanan data yang begitu banyak dibutuhkan perusahaan.

Source: https://www.cnbcindonesia.com/

 

  • Prospek ELIT yang Menarik

Tingginya kebutuhan data center saat ini, jelas membuka peluang menarik bagi kelangsungan bisnis ELIT. Terlebih lagi, data center sudah jadi tulang punggung di semua lini organisasi. Begitu juga dengan teknologi Cloud, sebagai teknologi pusat data terkini dengan kapasitas pengolahan dan penyimpanan data yang disediakan secara virtual, membuat teknologi Cloud lebih cepat dan mudah untuk menerapkan teknologi baru seperti Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML), Big Data, hingga Internet of Things (IoT).

Oleh karenanya, ELIT memiliki prospek yang terbilang menarik, sejalan dengan pertumbuhan teknologi Cloud, beserta dengan massifnya pembangunan infrastruktur Cloud dalam bidang teknologi informasi di Indonesia

Dengan begitu, ELIT bisa dengan mudah melancarkan strategi bisnis dalam pelayanan Teknologi Informasi. Mulai dari membantu merencanakan, memigrasi dan mengoperasikan sistem yang pelanggan miliki dalam Cloud. ELIT juga berkesempatan membangun solusi-solusi inovatif memanfaatkan teknologi Cloud seperti Solusi Disaster Recovery as a Service (DraaS), Chatbot dan IoT yang memiliki kemampuan Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning (ML).

Nah, sampai di sini bagaimana pandangan teman-teman sekalian terhadap saham ELIT yang belakangan dianggap fenomenal? Apakah sudah layak investasi?***

 

DISCLAIMER : Tulisan ini bukan bersifat rekomendasi beli atau jual. Tulisan ini bersifat untuk edukasi berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Do Your Own Research sebelum memutuskan untuk membeli atau menjual saham.

###

Info:

1
Pastikan rekan Investor tidak ketinggalan Informasi ter-update

Subscribe sekarang untuk mendapatkan update artikel terbaru setiap minggunya

keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right

Komentar

Artikel Lainnya

Youtube Update

Our Social Media

Arsip Artikel