Potensi Saham RAJA : Bidik Rp 283.91 miliar dari Pipa Blok Rokan

Terakhir diperbarui Pada 30 September 2021 at 4:19 pm

PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) salah satu emiten infrastruktur energi, belum lama ini memprediksikan bahwa perusahaannya dapat meraih untung hingga US$ 20 juta (setara Rp 283.91 miliar) per tahun dari proyek pipa migas blok Rokan. Tak ayal hal ini mengundang banyak pertanyaan, apa yang menjadi dasar prediksi RAJA terhadap potensi pendapatannya tersebut? Simak pembahasannya berikut ini…

Review Kinerja RAJA

Berdasarkan laporan keuangan kuartal II-2021, RAJA tergolong berhasil membukukan kinerja yang positif. Meski secara angka, bisa dikatakan menurun dibandingkan dengan kinerja RAJA pada kuartal II-2020. Tercatat pendapatan RAJA turun menjadi USD 50.1 juta, dari sebelumnya USD 53.0 juta per kuartal II-2020. Penurunan yang sama juga terjadi pada Beban pokok pendapatan RAJA menjadi USD 42.2 juta per kuartal II-2021, dari sebelumnya USD 44.5 juta pada kuartal II-2020. Dengan itu, laba kotor RAJA pun turun jadi USD 7.8 juta per kuartal II-2021, dari USD 8.4 juta pada kuartal II-2020. Salah satu sebab terjadinya penurunan kinerja RAJA sepanjang semester I-2021 adalah meningkat drastisnya Beban Administrasi Umum menjadi sebesar USD 5.9 juta, dari USD 5.6 juta.

Source : Laporan Keuangan RAJA Kuartal II-2021

Secara bottom line, laba bersih yang dikantongi RAJA menjadi sebesar USD 764.1 ribu per kuartal II-2021, lebih tinggi dibandingkan dengan USD 393.9 ribu di kuartal II-2020.

Dari sisi pertumbuhan Ekuitas RAJA, juga sedikit mengalami penurunan menjadi USD 122.3 juta per kuartal II-2021, dibandingkan dengan USD 123.2 juta pada kuartal II-2020. Pun demikian dengan total aset RAJA yang tumbuh signifikan menjadi USD 246.0 juta per kuartal II-2021, padahal sebelumnya USD 166.6 juta pada kuartal IV-2020. Dan dengan perkiraan Full Year 2021 ini, baik ekuitas maupun aset RAJA sama-sama bertumbuh seperti berikut…

Histori Ekuitas RAJA – Perkiraan Full Year Ekuitas

Histori Aset RAJA – Perkiraan Full Year Aset

Bagi Anda yang memiliki keterbatasan waktu untuk bisa mengumpulkan informasi mengenai kinerja terbaru perusahaan, kini Anda bisa memanfaatkan Cheat Sheet sebagai alternatif yang dapat membantu menghemat waktu Anda untuk mengecek kinerja perusahaan yang saham nya Anda pegang. Yuk, dapatkan segera Cheat Sheet Q2 2021 di sini…

Sayangnya, di waktu yang sama total utang RAJA justru tumbuh signifikan dari USD 43.3 juta pada kuartal IV-2020, naik hingga USD 123.6 juta. Kenaikan total utang ini disebabkan oleh pinjaman baru RAJA yang sebesar USD 108.7 juta dari Bank Mandiri (BMRI) pada Maret 2021 kemarin. Pinjaman itu tergolong transaksi material lantaran jumlahnya yang sebesar USD 108.7 juta (setara Rp 1.57 triliun) nilainya sudah lebih dari 50% ekuitas RAJA (perbandingan ekuitas USD 122.3 juta dan pinjaman dari BMRI USD 108.7 juta). Di mana anggaran pinjaman itu, digunakan RAJA untuk melunasi pinjaman kepada PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan ke PT Bank HSBC Indonesia. Lalu untuk membiayai proyek pembangunan dan pengoperasian pipa migas blok Rokan. Termasuk juga untuk membiayai proyek penyediaan jasa temporary supply point LPG di Pelabuhan Rembang.

Oleh karenanya, tak heran juga bila dihitung Full Year maka total utang RAJA tergolong tinggi akibat penambahan utang tadi. Dan membuat rasio DER RAJA kembali naik ke level 1.24x.               

Histori Liabilitas RAJA – Perkiraan Full Year Liabilitas

Potensi dari Pipa Migas Blok Rokan

Sampai per artikel ini ditulis, RAJA bersama dengan PT Pertamina Gas (Pertagas) dan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) masih dalam tahap finalisasi terkait sisi komersial kontraknya. Ya, seperti yang kita tahu, bahwa RAJA dan Pertagas bekerja sama untuk membangun dan mengoperasikan pipa migas blok Rokan Riau yang memiliki koridor Balam – Dumai dan koridor Minas – Duri – Dumai sepanjang 353.43 km. Proyek migas blok Rokan Riau tersebut nilainya sekitar US$ 300.62 juta. Dengan rinciannya porsi dananya, RAJA sebesar 25% dan Pertagas sebesar 75% dari total nilai proyek tersebut. Sehingga RAJA menyediakan dana US$ 75.16 juta dan Pertagas sebesar US$ 225.47 juta.

Dan sekarang ini pipa eksisting sudah mengalirkan 160.000 barrel oil per day (bopd), dengan asumsi total sepanjang pipa bisa menghasilkan lebih dari US$ 100 juta. Tak heran juga, kalau pada akhirnya RAJA memprediksikan bahwa perusahaannya bisa meraup dana bersih hingga sekitar US$ 20 juta per tahun atau setara Rp 283.91 miliar per tahun. Prediksi tersebut diperoleh dari porsi kepemilikan 25% RAJA di proyek pipa Blok Rokan baik aset maupun operasional, diikuti dengan beban-beban yang ditanggung dari operasional pipa. Tak tanggung-tanggung, RAJA juga mengklaim bahwa jumlah dana bersih yang diperoleh masih bisa bertambah lagi, lantaran potensi volume minyak yang disalurkan lewat pipa sebenarnya bisa mencapai 265.000 bopd. Sebagai gambaran, jaringan pipa Blok Rokan ini akan mengalirkan minyak dari Rokan dengan panjang 367 km yang terbagi dalam 12 ruas.

Source : Public Expose RAJA 2021

RAJA optimis proyek pipa migas blok Rokan yang selesai dan beroperasi paling cepat per kuartal III-2021 ini, bisa berkontribusi pada pendapatan RAJA di tahun buku 2022 mendatang. Di tambah lagi dengan optimisme pertumbuhan ekonomi yang perlahan mulai pulih, dengan harapan akan adanya permintaan konsumsi energi dari sektor energi dan juga sektor kelistrikan sehingga bisa mempertahankan kinerja perusahaan. Apalagi keterlibatan RAJA dalam proyek ini juga untuk menjaga stabilitas produksi minyak, dengan posisi blok Rokan yang sudah berkontribusi 24% atas produksi minyak nasional. Sekaligus sebagai strategi RAJA dalam mengembangkan dan ekspansi bisnis di bidang pengangkutan migas melalui pipa.

Ke depannya, RAJA juga masih akan memperhatikan potensi yang ada, baik untuk membangun ataupun mengakuisisi pipa lain. Sebut saja sebagai contohnya, RAJA juga mempunyai alokasi dari Jindi South Jambi, dan berencana untuk melakukan penambahan pipa gas di sekitar wilayah tersebut.

Adapun kini, RAJA diperdagangkan di harga Rp 196 per lembar saham, dengan valuasi di PER 107.3x dan PBV 0.6x, maka bagaimana dengan penilaian Anda terhadap RAJA, apalagi setelah mempertimbangkan perkiraan pendapatan RAJA dari pipa migas blok Rokan tadi?

DISCLAIMER : Tulisan ini bukan bersifat rekomendasi beli atau jual. Tulisan ini bersifat untuk edukasi berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Do Your Own Research sebelum memutuskan untuk membeli atau menjual saham.

###

Info:

Tags : Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA | Potensi Saham RAJA