Mengapa Investor Saham Pemula Sering FOMO dan Bagaimana Cara Mengatasinya?

Mengapa Investor Saham Pemula Sering FOMO dan Bagaimana Cara Mengatasinya?


Pasar saham seringkali menjadi tempat yang menarik bagi para pemula yang ingin memulai perjalanan investasi mereka. Namun, seringkali kegembiraan ini disertai dengan perasaan FOMO atau “Fear of Missing Out” yang dapat memengaruhi keputusan investasi. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan mengapa investor saham pemula sering mengalami FOMO dan memberikan beberapa cara untuk mengatasinya.

 

 

Artikel ini dipersembahkan oleh:

Mengapa FOMO Sering Terjadi pada Investor Saham Pemula?

  • Kurangnya Pengalaman

Pemula dalam dunia saham mungkin merasa tertinggal dari peluang investasi yang terlihat menggiurkan. Mereka mungkin tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk melakukan analisis secara menyeluruh, dan hal ini dapat menyebabkan keputusan yang dipengaruhi oleh FOMO.

  • Terlalu Mempercayai Rekomendasi

Investor pemula cenderung mencari saran dari berbagai sumber, termasuk media sosial dan forum online. Jika mereka melihat banyak orang berbicara tentang saham tertentu yang mengalami kenaikan harga, mereka mungkin merasa tertekan untuk ikut serta demi tidak melewatkan peluang tersebut.

  • Tidak Memiliki Rencana Trading yang Jelas

Banyak pemula masuk ke pasar tanpa rencana trading yang jelas. Tanpa panduan yang baik, mereka cenderung membuat keputusan impulsif saat melihat saham lain mengalami kenaikan harga. Maka seorang investor pemula diharapkan mempunyai pengetahuan strategi investasi saham yang mumpuni, untuk itu bisa dipelajari di rivankurniawan.com ataupun syariahsaham.id.

 

 

Cara Mengatasi FOMO bagi Investor Saham Pemula

  • Pendidikan dan Penelitian

Salah satu cara terbaik untuk mengatasi FOMO adalah dengan meningkatkan pengetahuan. Pemula sebaiknya meluangkan waktu untuk belajar tentang dasar-dasar analisis teknis dan fundamental. Semakin banyak pengetahuan yang dimiliki, semakin mudah untuk membuat keputusan trading yang terinformasi.

  • Buatlah Rencana Trading

Sebelum masuk ke pasar, investor pemula sebaiknya membuat rencana trading yang jelas. Rencana ini harus mencakup tujuan investasi, batasan risiko, dan strategi keluar. Dengan memiliki rencana yang terstruktur, mereka dapat menghindari keputusan impulsif yang dapat dipicu oleh FOMO.

  • Berhati-hati terhadap Rekomendasi Eksternal

Meskipun informasi dari sumber eksternal bisa menjadi nilai tambah, investor pemula sebaiknya tidak terlalu bergantung padanya. Lakukan riset independen dan pertimbangkan semua faktor sebelum membuat keputusan. Tidak semua rekomendasi sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi pribadi.

  • Patuhi Aturan Manajemen Risiko

 Manajemen risiko adalah kunci dalam trading yang sukses. Investor pemula sebaiknya menetapkan batasan risiko untuk setiap transaksi dan mematuhi aturan ini tanpa terpengaruh oleh emosi. Ini membantu melindungi modal mereka dan mengurangi potensi dampak dari keputusan yang buruk.

  • Menggunakan Stop Loss

Mengatur stop loss pada setiap transaksi dapat membantu mengurangi tekanan emosional. Ini adalah perintah untuk menjual saham jika mencapai harga tertentu, melindungi investor dari kerugian yang lebih besar. Untuk penjelasan lengkap mengenai stop loss, bisa dipelajari di sini.

 

 

Untuk Anda yang ingin atau sedang menyusun investing plan Anda, tapi memiliki waktu yang terbatas untuk mengolah banyaknya informasi yang beredar, Anda bisa menggunakan Monthly Investing Plan edisi November 2023 yang telah terbit…

 

 

Kesimpulan

FOMO adalah tantangan umum yang dihadapi oleh investor saham pemula. Namun, dengan pendidikan yang memadai, perencanaan yang baik, dan manajemen risiko yang disiplin, kita dapat mengatasi tekanan emosional ini. Penting untuk diingat bahwa trading saham melibatkan risiko, dan keputusan yang diambil sebaiknya didasarkan pada analisis mendalam dan pemahaman pasar yang kuat. Dengan pendekatan yang hati-hati, investor pemula dapat membangun portofolio yang kokoh dan berkelanjutan. Tak jarang juga seorang yang belum lama terjun di dunia pasar modal memutuskan untuk berhenti menjadi investor, dikarenakan FOMO dan tidak mau mempelajari cara untuk mengatasinya.***

1
Pastikan rekan Investor tidak ketinggalan Informasi ter-update

Subscribe sekarang untuk mendapatkan update artikel terbaru setiap minggunya

keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right

Komentar

Artikel Lainnya

Youtube Update

Our Social Media

Arsip Artikel