Tantangan bisnis ritel dewasa ini semakin menjadi sebuah tantangan berat, mengingat kencangnya arus persaingan dengan toko ritel lainnya. Apalagi dengan maraknya marketplace online yang beberapa tahun terakhir ini membooming di segala lapisan masyarakat. Kondisi tersebut menjadi salah satu penyebab dari tutupnya salah satu toko ritel yang sudah familiar di kalangan masyarakat, yakni Giant Supermarket yang
Analisa Saham
Wacana IPO Klub Bali United F.C. akhirnya terealisasikan pada Juni 2019 ini. IPO tersebut membuat Bali United F.C. sebagai klub sepakbola pertama yang berhasil melantai di BEI. Pada awal perdagangan, sahamnya cukup menarik perhatian publik begitupun para investor yang mengidolakan klub sepak bola ini. Tak pelak, harga perdana sahamnya langsung naik sekitar 141% dari 175
Memasuki awal tahun 2019, ASRI berhasil melakukan restrukturisasi terhadap sejumlah utang obligasi yang sudah mendekati masa jatuh tempo. Hal tersebut membuat ASRI yang tadinya harus membayarkan utang obligasi sebesar USD 235 juta di Maret 2020, hanya perlu membayarkan utang obligasi sebesar USD 73 juta di Maret 2020. Lantas apakah dengan restrukturisasi utangnya tersebut, ASRI akan
GJTL baru-baru ini kembali terkena sentimen negatif terkait kasus Sjamsul Nursalim, yang belakangan ini kembali mencuat ke permukaan publik. Setelah sekian lama Sjamsul Nursalim terus diinterogasi oleh KPK, kini status Sjamsul Nursalim resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus BLBI. Seberapa besar pengaruh kasus Sjamsul Nursalim ini akan mempengaruhi GJTL ? Dan akan seperti apa prospek
Sejak tahun 2017, rencana penerapan standar akuntansi baru yakni standar akuntansi keuangan PSAK 71 sudah mencuat ke publik. Hal itu, membuat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku regulator meminta seluruh perwakilan perbankan konvensional untuk melakukan persiapan action plan sejak Oktober 2017. Rencananya, sistem PSAK 71 ini akan siap diterapkan untuk pertama kalinya pada Januari 2020 mendatang.
Hampir 1 tahun disuspend apa kabar AISA setelah hampir 1 tahun lamanya saham AISA ini disuspend dan berupaya lepas dari kepailitan.
Omset ESSA meningkat hingga 8x lipat, tapi harga saham terkoreksi 35% dari harga 420 an di awal 2019 jadi 270,- an. Mengapa demikian?
Sejak BDMN resmi merger dengan PT Bank Nusantara Parahyangan (BBNP), dan kemudian disusul akuisisi oleh MUFG Bank. Hal tersebut justru membuat harga saham BDMN berada dalam tren bearish belakangan ini. Padahal sebelumnya, harga saham BDMN sempat menyentuh titik tertinggi di level 10.000-,an per April 2019 kemarin. Namun ketika Penulis artikel ini ditulis, harga saham BDMN
Pada bulan April 2019 lalu, LPCK mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), di mana salah satu hal yang dibahas dalam RUPST tersebut adalah menyetujui pelaksanaan Right Issue senilai USD 200 juta. Banyak yang bertanya kepada Penulis, bagaimana prospek LPCK pasca Right Issue ini ? Apakah di harga 1.600 an saat ini, LPCK merupakan Peluang?