MR DIY perusahaan eceran alat-alat rumah tangga yang relatif lengkap, memutuskan untuk melantai di Bursa Efek Indonesia melalui IPO Perdana pada 11 Desember 2024. Perusahaan ini setidaknya telah memiliki sebanyak 824 unit toko di seluruh Indonesia hingga per akhir Juni 2024. Nah, mari kenali lebih jauh mengenai sepak terjang MR DIY!
Daftar Isi
Riwayat Pendirian MR DIY hingga IPO di BEI
Berdiri pertama kali dengan nama PT Daya Intiguna Yasa, berdasarkan Akta Pendirian No.7 pada Maret 2017. Perusahaan ini berkantor pusat di wilayah Jakarta Selatan. Kegiatan usaha yang dijalankan perusahaan ialah pada penyelenggaraan jasa yang berkaitan pada penyediaan jasa dan konsultasi, pengelolaan, hingga administrasi usaha.
Adapun, hingga 2024 berjalan perusahaan telah melakukan beberapa perubahan berdasarkan Akta No. 19/2024 yang juga telah disetujui oleh para pemegang saham, antara lain:
- Perubahan status perusahaan, dari semula Perusahaan Tertutup dengan nama – PT Daya Intiguna Yasa, kini sudah berubah menjadi Perusahaan Terbuka – PT Daya Intiguna Yasa Tbk.
- Penyusunan kembali maksud, tujuan, dan kegiatan usaha perusahaan, dengan kegiatan usaha utama maupun kegiatan usaha pendukung lainnya.
- Pemecahan nilai nominal saham (stock split) perusahaan dari yang semula Rp100.000 per lembar saham. Kini menjadi Rp25,- per lembar saham.
- Penawaran Umum Perdana Saham dilakukan melalui pengeluaran saham baru dari simpanan (portepel), sebanyak-banyaknya 251.90 juta saham dengan ninal nominal Rp25- per lembar saham yang ditawarkan kepada publik dan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.
- Penawaran dan penjualan saham yang dimiliki Azara Alpina Sdn. Bhd. Yang berjumlah keseluruhan sebanyak-banyaknya 2.26 miliar lembar saham yang dilakukan bersamaan dengan Penawaran Umum Perdana untuk ditawarkan kepada masyarakat dan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.
- Pengeluaran saham baru dalam program Opsi Saham Manajemen dan Karyawan (MESOP) sebanyak-banyaknya 2.49 miliar saham atau setara 10% dari total modal disetor setelah pelaksanaan stock split.
- Perubahan seluruh Anggaran Dasar, seiring status Perusahaan Terbuka, disesuaikan dengan (a) Peraturan Nomor IX.J.1, (b) Peraturan OJK No. 15/2020, (c) Peraturan OJK No. 33/2014 dan (ii) perubahan lainnya.
- Perubahan jenis perusahaan, dari sebelumnya perusahaan penanaman modal asing, kini berubah menjadi perusahaan penanaman modal dalam negeri yang akan berlaku efektif pada saat dan/atau setelah dilakukannya Listing di Bursa Efek Indonesia terkait dengan IPO Perdana. Setelah dilaksanakannya IPO tersebut, MR DIY resmi diperdagangkan dengan sticker code: MDIY.
Bukan hanya itu saja, perubahan juga menyetujui kategorisasi saham yang dimiliki oleh para pemegang saham, kini menjadi dimiliki oleh pemegang saham ‘publik’ atau ‘masyarakat’ sesuai dengan Akta No. 19/2024.
Berkenaan dengan perubahan di atas, maka di bawah ini adalah skema porsi kepemilikan saham emiten IPO MDIY, sebelum vs sesudah IPO:
Porsi kepemilikan saham MDIY. Source: Prospektus MDIY 2024
Entitas Anak Perusahaan MDIY
MR DIY tercatat memiliki cukup banyak entitas anak perusahaan PT Daya Indah Yasa (DAYA), PT Daya Indah Anugerah (DIA), PT Daya Indah Cendani (DIC), PT Daya Indah Andalan (DID), PT Daya Indah Intisar (DID), PT Daya Indah Nawasena (DIN), PT Daya Indah Sejahtera (DIS), PT Duta Intiguna Yasa (DUTA), PT Duta Sentosa Yasa (DSY), PT Kreasi Indah Varia (KIV), PT Mitra Indoguna Yasa (MIY), PT Niaga Indoguna Yasa (NIY), dan PT Niaga Seraya Maju (NSM).
Daftar Entitas Anak Perusahaan MDIY. Source: Prospektus MDIY 2024
Dari total 13 entitas anak perusahaan, 5 diantaranya merupakan entitas anak perusahaan yang dimiliki secara langsung dan berkontribusi hingga 10% bahkan lebih dari nilai jumlah aset, jumlah liabilitas, atau laba (rugi) sebelum pajak dari laporan konsolidasi interim MR DIY, berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2024:
PT Daya Indah Yasa (DAYA)
Berdiri pada April 2017, bergerak pada kegiatan usaha bidang perdagangan eceran pada berbagai jenis barang. Seperti peralatan dan perlengkapan rumah tangga, usaha telekomunikasi tanpa kabel (wireless), usaha telekomunikasi khusus keperluan operasional perusahaan sendiri, usaha portal web dan/atau platform digital untuk tujuan komersial, usaha properti real estate yang dimiliki sendiri maupun disewakan.
PT Daya Indah Anugerah (DIA)
Didirikan pada April 2023, bergerak pada bidang usaha perdagangan eceran (bukan mobil dan motor), menjalankan usaha informasi dan komunikasi, usaha properti real estate yang juga dimiliki sendiri maupun disewakan.
PT Daya Indah Intisar (DII)
Sama seperti DIA, DII juga didirikan pada April 2023. Perusahaan ini bergerak pada bidang usaha perdagangan eceran (bukan mobil dan motor, usaha bidang informasi dan komunikasi, serta usaha properti real estate yang dimiliki sendiri maupun disewakan.
PT Mitra Indoguna Yasa (MIY)
Didirikan pada Maret 2017, bergerak pada bidang usaha aktivitas perusahaan holding, dan menjalankan aktivitas konsultasi manajemen lainnya.
PT Niaga Indoguna Yasa (NIY)
Entitas anak perusahaan ini juga didirikan pada Maret 2017, sama seperti MIY. Tujuan adanya NIY adalah untuk menjalankan usaha bidang perdagangan eceran berbagai jenis barang, seperti peralatan dan perlengkapan rumah tangga. Lalu kegiatan usaha telekomunikasi tanpa kabel (wireless), usaha telekomunikasi khusus untuk keperluan perusahaan sendiri, usaha portal web dan/atau platform digital untuk tujuan komersial, hingga usaha real estate yang dimiliki sendiri maupun disewakan.
[Baca lagi: MR DIY Listing di BEI, Bakal Calon Primadona Saham Ritel]
Jumlah Jaringan, Toko, dan Jenis Produk Milik Emiten IPO MDIY
Sampai dengan akhir Juni 2024, persebaran jumlah jaringan dan toko MR DIY terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Di bawah ini ada pertumbuhan toko MR DIY:
Daftar Pertambahan Toko MDIY. Source: Prospektus MDIY 2024
Peningkatan jumlah jaringan dan toko yang dimiliki MR DIY ini, nampak sejalan dengan banyaknya ragam produk yang dijual. Berikut ini beberapa kategori produk MR DIY:
- Berbagai produk alat rumah tangga dan perabotan: Dekorasi dan accessories rumah, peralatan dapur dan memasak, solusi rumah tangga, peralatan dan accessories kamar mandi, dan lainnya.
- Ragam perangkat keras, meliputi alat maupun peralatan untuk perbaikan dan pemeliharaan rumah. Termasuk juga dengan kunci, cat, pipa, alat berkebun, alat tangan lainnya hingga perkakas listrik.
- Berbagai jenis perlengkapan alat tulis kantor maupun sekolah. Seperti buku tulis, map, pulpen, dan lainnya.
- Perlengkapan dan accessories olahraga. Seperti accessories renang, raket, hingga matras.
- Alat kosmetik dan perhiasan Wanita, meliputi berbagai barang seperti bandana anak dan dewasa, anting/kalung/gelang/topi/cincin, serta lain sebagainya.
- Mainan anak, mencakup ragam boneka, mainan anak lalaki, bola maupun balon, dan lain-lainnya.
- Accessories mobil, diantaranya stiker, karpet hingga peralatan poles mobil.
- Produk elektronik, beberapa diantaranya tersedia ragam jenis lampu standar maupun lampur hias, kabel, adaptor elektronik, dan lain sebagainya.
- Ragam jenis kado, meliputi kartu ucapan, kertas kado, amplop mini, dan masih banyak lainnya lagi.
- Accessories komputer maupun ponsel, tersedia juga mouse, lengkap dengan pad nya. Termasuk juga pelindung layar atau bahkan casing, maupun tas laptop.
- Produk makanan dan juga minuman.
Dan berbagai ragam produk lainnya, yang tercatat untuk masing-masing toko MR DIY menyediakan lebih dari >18.000 Stock Keeping Unit (SKU).
Gudang Milik Emiten IPO MDIY
MR DIY memiliki gudang dan toko yang dikelola secara terpusat dengan sistem Qube dan tim yang ada di kantor pusat Jakarta. Adapun jaringan distribusi MDIY terdiri dari satu pusat distribusi, yang terdiri dari satu gudang operasional dan gudang keluar di Kawasan Marunda Center – Bekasi, Jawa Barat.
Gudang Operasional MDIY. Source: Prospektus MDIY 2024
Secara keseluruhan, emiten IPO MDIY ini termasuk ke dalam salah satu peritel besar dalam industri ritel itu sendiri. Dengan bidang usahanya yang menyediakan beragam perlengkapan rumah tangga secara berantai. Sejak awal berdiri pada tahun 2017, emiten IPO MDIY ini telah berhasil mendapatkan pangsa pasar dengan cukup cepat, dari sebelumnya 1.7% di tahun 2018, naik menjadi 25.2% di tahun 2023. Perolehan pasar tersebut, tidak lepas dari keputusan MDIY yang ekspansif melalui pembukaan banyak toko secara cepat.
Nah gimana, cukup menarik bukan company profil emiten IPO MDIY si calon penghuni Bursa Efek Indonesia ini?***
###
DISCLAIMER ON:
Tulisan ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada artikel adalah bersifat informasi yang mengedukasi pembaca, berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!
Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News.
