Terakhir diperbarui Pada 5 April 2024 at 6:46 am
Investasi saham untuk beli kendaraan juga bisa dilakukan lho! Kalau di antara teman-teman investor ada yang berencana melakukannya, yuk kita simak tipsnya di sini!
Daftar Isi
Strategi Investasi Saham untuk Beli Kendaraan
Investasi saham dapat menjadi salah satu strategi untuk membeli kendaraan. Investasi saham menawarkan potensi keuntungan yang tinggi. Sehingga dapat membantu kita untuk mencapai target pembelian kendaraan dalam waktu yang lebih terukur..
Berikut adalah beberapa strategi investasi saham untuk membeli kendaraan:
Tentukan jenis kendaraan dan biaya yang dibutuhkan untuk pembelian:
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan apa jenis kendaraan dan berapa perkiraan biaya yang dibutuhkan. Untuk dapat menentukan tujuan dan jangka waktu investasi.
Misalnya, apakah kita ingin membeli kendaraan dalam waktu dekat, atau dalam jangka waktu yang lebih lama? Langkah ini perlu, untuk mempermudah kita dalam menentukan strategi investasi yang akan digunakan.
Hitung kebutuhan dana:
Setelah menentukan tujuan dan jangka waktu investasi. Maka langkah selanjutnya adalah menghitung kebutuhan dana untuk membeli kendaraan yang ditargetkan tadi. Hal ini penting untuk dilakukan, agar kita lebih mampu menentukan berapa banyak dana yang perlu diinvestasikan.
Lakukan riset:
Langkah selanjutnya adalah melakukan riset terhadap pilihan saham-saham yang tepat untuk investasi. Pilihlah saham dari perusahaan yang memiliki fundamental yang kuat dan prospek pertumbuhan yang baik.
Tak hanya riset seputar saham, tapi juga riset seputar biaya kendaraan yang diinginkan. Beserta biaya-biaya perawatan kendaraan secara menyeluruh atau tahunan.
Diversifikasikan investasi:
Diversifikasi merupakan salah satu cara untuk meminimalisir risiko investasi. Oleh karena itu, penting untuk mendiversifikasikan investasi yang dimiliki pada berbagai sektor industri.
Siapkan rencana pengelolaan:
Setelah melakukan investasi, mka kita perlu menyiapkan rencana pengelolaan untuk dana investasi. Hal ini penting untuk dilakukan, dengan maksud kita jauh lebih mudah memantau kinerja investasi. Termasuk jika perlu melakukan penyesuaian-penyesuaian.
Ilustrasi keputusan membeli kendaraan. Source: moneyzine.com
Simulasi dan Perhitungan Investasi Saham untuk Membeli Kendaraan
Berikut adalah simulasi perhitungan investasi saham untuk membeli kendaraan:
- Misalkan ingin membeli kendaraan dengan harga Rp100 juta.
- Dengan dana awal Rp10 juta.
- Target yang dimiliki untuk membeli kendaraan dalam waktu 5 tahun.
- Kemudian memutuskan untuk berinvestasi di saham perusahaan blue chip, dengan potensi keuntungan 10% per tahun.
Dengan asumsi tersebut, maka kita perlu berinvestasi sebesar Rp14,2 juta per tahun. Namun dalam perhitungan lima tahun ke depan, bukan tidak mungkin dapat memiliki dana sebesar Rp71.4 juta. Dana tersebut cukup untuk membeli kendaraan dengan harga Rp100 juta.
Biaya yang Perlu Disiapkan Saat Memutuskan Ingin Membeli Kendaraan
Membeli kendaraan merupakan salah satu keputusan besar yang perlu dipertimbangkan dengan matang. Selain pertimbangan kebutuhan, kita juga perlu menyiapkan biaya yang sangat memadai untuk dapat membeli kendaraan.
Berikut adalah beberapa biaya yang perlu disiapkan saat memutuskan ingin membeli kendaraan:
Harga kendaraan:
Biaya ini merupakan biaya yang paling besar dan menjadi pertimbangan utama dalam pembelian kendaraan. Harga kendaraan bervariasi tergantung pada jenis, merek, dan tahun pembuatannya.
Biaya pajak kendaraan:
Biaya ini harus dibayarkan setiap tahun kepada pemerintah. Besarnya biaya pajak kendaraan tergantung pada jenis kendaraan dan nilai jual kendaraan.
Biaya asuransi kendaraan:
Biaya ini perlu dibayarkan untuk melindungi kendaraan dari risiko kerusakan atau kehilangan. Besarnya biaya asuransi kendaraan tergantung pada jenis kendaraan, nilai kendaraan, dan cakupan asuransi yang dipilih.
Biaya perawatan kendaraan:
Biaya ini perlu dikeluarkan secara berkala untuk menjaga kondisi kendaraan tetap prima. Biaya perawatan kendaraan meliputi biaya penggantian oli, filter, ban, dan suku cadang lainnya.
Biaya bahan bakar:
Biaya ini perlu dikeluarkan untuk mengisi bahan bakar kendaraan. Besarnya biaya bahan bakar tergantung pada jenis kendaraan, jarak tempuh, dan konsumsi bahan bakar kendaraan.
Selain biaya-biaya di atas, biaya lain yang juga perlu dipersiapkan ialah biaya-biaya tambahan lainnya ketika melakukan mobilitas. Seperti biaya parkir, biaya tol, biaya cuci kendaraan, dan biaya perbaikan kendaraan jika terjadi kerusakan.
Ilustrasi rencana investasi saham untuk beli kendaraan. Source: motorious.com
Berapa Persen Dari Penghasilan yang Sebaiknya Disisihkan Untuk Dana Membeli Kendaraan?
Berapa persen dari penghasilan yang bisa disisihkan untuk dana membeli kendaraan? Jawabannya tergantung pada beberapa faktor-faktor berikut:
Kebutuhan:
Jika memang kita membutuhkan kendaraan untuk bekerja atau beraktivitas sehari-hari. Maka kita perlu menyisihkan lebih banyak dana.
Harga kendaraan:
Jika harga kendaraan yang diinginkan tergolong mahal, maka perlu menyisihkan lebih banyak dana.
Jangka waktu pembayaran:
Jika kita tergolong orang yang inginnya serba cash dan tidak mau ambil risiko kredit. Maka perlu menyisihkan lebih banyak dana untuk membeli kendaraan secara tunai. Tentunya dengan jarak waktu yang cukup panjang.
Secara umum, disarankan untuk menyisihkan setidaknya 10% dari penghasilan untuk dana membeli kendaraan. Namun, jika teman-teman investor dapat menyisihkan lebih banyak dana, lantaran harga kendaraan yang ditargetkan relatif mahal.
Maka berikut adalah beberapa tips untuk menyisihkan dana supaya bisa membeli kendaraan:
Buatlah anggaran bulanan:
Angaran bulanan ini sebagai cara untuk kita lebih mudah melacak pengeluaran. Melalui anggaran ini, maka kita dapat mengetahui berapa banyak uang yang tersisa. Setelah membayar semua kebutuhan pokok.
Prioritaskan pengeluaran:
Dalam hal investasi saham untuk beli kendaraan, sebaiknya kita penuhi terlebih dulu seluruh kebutuhan pokok. Seperti halnya kebutuhan makanan, membayar angsuran tempat tinggal, dan/atau bahkan transportasi dalam satu bulan. Setelah kebutuhan pokok terpenuhi, maka kita dapat menyisihkan dana untuk membeli kendaraan.
Kelola keuangan dengan bijak:
Agar mudah dalam menyisihkan dana untuk membeli kendaraan, tanpa mengganggu pengeluaran kebutuhan pokok.
Ingin menyusun investing plan, tapi memiliki waktu yang terbatas untuk mengolah informasi. Segera manfaatkan Monthly Investing Plan yang telah terbit!
Bagi teman-teman investor yang ingin berlangganan Monthly Investing Plan, bisa menggunakan voucher…
Kelebihan dan Kekurangan Investasi Saham untuk Beli Kendaraan
Investasi saham untuk membeli kendaraan memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
Potensi keuntungan yang tinggi:
Investasi saham menawarkan potensi keuntungan yang tinggi. Sehingga dapat membantu kita untuk mencapai target pembelian kendaraan dalam waktu yang lebih singkat.
Fleksibilitas:
Investasi saham sangat mudah untuk dilakukan dari mana saja dan bahkan kapan saja. Sehingga dapat disesuaikan dengan gaya hidup yang ada.
Namun, investasi saham untuk beli kendaraan juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
Risiko yang tinggi:
Investasi saham memiliki risiko yang tinggi, sehingga kita perlu siap menghadapi kemungkinan kerugian.
Kompleksitas:
Investasi saham dapat menjadi kompleks, untuk itu sangat diperlukan pemahaman yang baik dalam mempelajarinya terlebih dahulu sebelum berinvestasi.
Ilustrasi perhitungan membeli kendaraan. Source: insightssuccess.com
Kesimpulan
Jadi, apakah investasi saham untuk beli kendaraan adalah langkah yang tepat untuk dilakukan? Dalam hal ini, tidak ada yang salah jika investasi saham untuk beli kendaraan diterapkan. Mengingat pembelian kendaraan memerlukan dana besar.
Untuk menentukan berapa banyak biaya yang perlu disiapkan, maka kita perlu menghitung total biaya yang dibutuhkan untuk membeli dan memelihara kendaraan selama beberapa tahun ke depan.
Dalam hal ini kita dapat menggunakan simulasi perhitungan untuk memperkirakan biaya yang dibutuhkan. Dengan mempersiapkan biaya yang cukup, tentu kita akan jauh lebih tenang dan percaya diri untuk membeli kendaraan.***
###
DISCLAIMER ON:
Tulisan ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada artikel adalah bersifat informasi yang mengedukasi pembaca, berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!
Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News.
