Pernikahan dengan Mahar Saham, Apakah Layak Dijadikan Pilihan?

Pernikahan dengan mahar saham bukanlah keputusan sembrono! Perlu adnaya riset dan analisis dengan baik, konsultasikan dengan ahli keuangan jika perlu. Tapi sebelum itu, ayo baca lebih menyeluruh dalam artikel ini…

Ilustrasi pernikahan. Source: thepennyhoarder.com

Mengenal Mahar dalam Pernikahan

Mahar adalah pemberian wajib dari calon suami kepada calon istri, sebagai tanda cinta dan kesungguhan untuk menikah. Mahar dapat berupa benda apa saja, termasuk uang, perhiasan, barang elektronik, dan bahkan saham.

Dalam agama Islam, mahar merupakan salah satu syarat sah pernikahan. Mahar juga merupakan simbol cinta dan komitmen suami kepada istri. Mahar yang diberikan oleh suami kepada istri akan menjadi hak milik pribadi istri. Di mana, istri dapat menggunakan mahar tersebut untuk keperluan apapun, termasuk untuk keperluan sehari-hari, pendidikan, atau investasi.

Ilustrasi Pria di Bali yang menghadiahi mahar saham BBRI. Source: kumparan.com

Apakah Bisa Saham Digunakan untuk Mahar Pernikahan?

Secara hukum, saham dapat digunakan sebagai mahar dalam pernikahan. Hal ini telah diatur dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) Pasal 109 Ayat (2) yang menyatakan bahwa mahar dapat berupa benda bergerak atau tidak bergerak, termasuk uang, barang, dan jasa.

• Faktor saham belum terlalu umum sebagai mahar

Dalam praktiknya, penggunaan saham sebagai mahar pernikahan masih belum terlalu umum. Situasi ini dapat disebabkan beberapa faktor:

1. 1. Saham adalah instrumen investasi yang berisiko.

Nilai saham dapat naik atau turun, sehingga ada kemungkinan suami akan kehilangan sebagian atau seluruh nilai mahar yang diberikan.

1. 2. Saham dapat sulit dijual jika diperlukan.

Jika suami dan istri membutuhkan uang tunai, mereka mungkin akan kesulitan untuk menjual saham tersebut dengan harga yang menguntungkan.

1. 3. Saham tidak memiliki nilai sentimental yang sama dengan emas atau perhiasan.

Emas dan perhiasan biasanya dianggap sebagai simbol kekayaan dan kemewahan, sehingga lebih cocok untuk digunakan sebagai mahar.

• Kelayakan saham sebagai mahar

Namun, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya investasi, penggunaan saham sebagai mahar pernikahan mulai menjadi tren. Hal ini karena saham memiliki beberapa kelayakan sebagai mahar, yaitu:

1. 1. Saham adalah aset yang memiliki nilai dan dapat diinvestasikan.

Nilai saham dapat meningkat seiring berjalannya waktu. Sehingga mahar yang diberikan oleh suami dapat memberikan keuntungan bagi istri di masa depan.

1. 2. Saham juga bisa menjadi pertanda cinta yang meningkatkan komitmen kedua pasangan.

Saham adalah aset yang dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi pasangan suami istri di masa depan.

Ilustrasi pemberian mahar terhadap calon istri. Source: forbes.com

Cara Menyiapkan Saham untuk Mahar Pernikahan

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan saham untuk mahar pernikahan, yaitu:

1. Pilihlah saham yang memiliki fundamental yang kuat dan prospek pertumbuhan yang baik. Hal ini penting untuk memastikan bahwa nilai saham tersebut akan terus meningkat di masa depan.
2. Pertimbangkan nilai saham yang ingin Anda berikan sebagai mahar. Pastikan nilai saham tersebut sesuai dengan kemampuan Anda dan calon istri.
3. Luangkan waktu untuk mempelajari saham yang akan Anda berikan. Hal ini penting agar Anda memiliki pemahaman yang baik tentang saham tersebut.

Ilustrasi pria di Banten yang menghadiahi mahar saham ANTM, BRIS, BEKS. Source: bantennews.co.id

Cara Memilih Saham untuk Mahar Pernikahan

Jika ingin melakukan pernikahan dengan mahar saham, tentu penting untuk memperhatikan sejumlah cara pemilihan. Agar Anda dapat memberikan mahar saham yang memiliki prospek menjanjikan.

1. Prospek perusahaan

Ada banyak emiten yang listing di BEI, namun tidak menjamin semua emiten memiliki prospek yang baik di masa depan. Maka penting untuk meriset bagaimana prospek bisnis perusahaan di masa mendatang. Jika perusahaan memiliki prospek yang menarik dan cerah, maka jangan ragu untuk menjadikannya mahar.

Sebaliknya, jika perusahaan tidak memiliki prospek. Maka sebaiknya lakukan riset terhadap saham potensial lain. Dengan sejumlah pertimbangan:

• • Produk perusahaan akan selalu dibutuhkan pasar.
  • Pangsa pasar perusahaan selalu berkembang.
  • Produk dan jasa yang ditawarkan perusahaan memiliki legalitas dan halal.
  • Perusahaan selalu melakukan ekspansi yang terukur.
  • Strategi bisnis perusahaan yang terarah dan jelas.
  • Dan lain sebagainya…

Beberapa pertimbangan di atas, memungkinkan saham yang dijadikan mahar pernikahan dapat dikoleksi dalam jangka panjang karena lebih bernilai. Sudah tentu ini akan sangat menguntungkan bagi Anda dan pasangan di masa depan.

2. Kinerja fundamental yang sehat

Memilih saham sebagai mahar pernikahan, sama saja dengan membeli saham tersebut. Maka pastikan bahwa Anda juga sangat mengenal kualitas kinerja fundamentalnya.

• • Kinerja pendapatan dan laba cenderung bertumbuh dari tahun ke tahun. Ini menunjukkan bahwa perusahaan mampu konsisten dan akan berkelanjutan dalam mencetak pertumbuhan.
  • Posisi utang perusahaan rendah, sehingga tidak memberatkan kinerja.
  • Ekuitas dan pertumbuhan asset yang kuat.
  • Arus kas yang sehat, menunjukan stabilitas keuangan perusahaan yang baik.

Dapatkan seluruh layanan dari RK Team secara lengkap dan harga spesial hanya untuk member RK. Yuk gabung sekarang juga menjadi Platinum Member !

Untuk berlangganan Platinum Member RK, teman-teman investor bisa menggunakan

3. GCG/Good Corporate Governance yang baik

Sebagai mahar, maka penting untuk kita memastikan bahwa perusahaan berada dalam kontrol yang sehat dan transparan. Hal ini dapat terlihat dari bagaimana pengelolaan perusahaan oleh tim manajemen.

Apakah dikelola oleh manajemen yang kuat dan berpengalaman? Apakah manajemen memiliki track record yang positif dan sukses? Apakah manajemen dapat menjalankan pengelolaan yang bersih dan transparan?

Pertimbangan mengenai GCG ini sangat penting, karena akan menentukan Nasib perusahaan ke depan. Bahkan untuk membawa perusahaan melewati berbagai tantangan di depan, termasuk kejelian dalam melihat peluang yang ada. Dengan ini, sudah tentu perusahaan akan berlayar dalam jangka panjang.

4. Ada dalam industri bisnis yang kuat

Memperhatikan posisi perusahaan dari sisi industri bisnis juga perlu dipertimbangkan. Apakah perusahaan ada dalam industri bisnis yang sedang bertumbuh atau sudah kuat? Sehingga mampu mendominasi posisi pasar. Atau bahkan dari sisi keunggulan perusahaan yang kompetitif, di mana hal ini memungkinkan perusahaan menangkap prospek yang menarik.

5. Konsisten membagikan dividen

Jika perusahaan memiliki kinerja fundamental yang sehat, dapat dipastikan bahwa perusahaan mampu konsisten membagikan dividen.

Namun perlu diingat kembali, bahwa tidak semua perusahaan akan loyal terhadap dividen. Beberapa perusahaan ada yang lebih memilih untuk menahan dividen sebagai tambahan modal kerja dan lain sebagainya.

Oleh sebab itu penting untuk melihat kembali track record perusahaan dalam mencetak laba dan membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya.

6. Perhatikan potensi risiko

Sekalipun Anda berhasil menemukan saham yang potensial dan memiliki prospek menarik dalam jangka panjang. Hal itu tidak serta merta, menjamin Anda bebas dari risiko.

Untuk itu, lakukan riset mengenai risiko yang dihadapi perusahaan, baik itu secara internal maupun eksternal.

Perhatikan juga bagaimana kesanggupan Anda terhadap potensi risiko yang mungkin dihadapi, jika berinvestasi di saham tersebut. Sesuai kembali tujuan investasi dengan profil risiko yang Anda miliki, agar tidak terjebak kerugian di kemudian hari.

Ilustrasi mahar pernikahan. Source: financialtipoftheday.com

Kelebihan Saham untuk Mahar Pernikahan

Tradisi mahar dalam pernikahan telah ada sejak lama, melambangkan cinta dan tanggung jawab suami kepada istri. Namun, kini ada pilihan yang tak biasa: saham. Meski belum umum, namun saham menawarkan beberapa keunggulan sebagai mahar, sehingga layak dipertimbangkan.

Kelebihan pernikahan dengan mahar saham:

• Investasi Masa Depan:

  • Saham bukan sekedar simbol, melainkan aset bernilai yang dapat diinvestasikan. Nilai saham berpotensi tumbuh seiring waktu, memberikan keuntungan finansial jangka panjang bagi istri.
  • Berbeda dengan perhiasan yang nilai tukarnya cenderung stabil, saham menawarkan peluang untuk mengungguli inflasi dan meningkatkan daya beli mahar.

[Baca lagi: Bagaimana Value Investing Mampu Memenuhi Tujuan Jangka Panjang Anda?]

• Komitmen yang Berkembang:

  • Saham layaknya pohon cinta yang tumbuh bersama perjalanan pernikahan. Seiring kinerja perusahaan yang baik, nilai saham ikut meningkat, merepresentasikan komitmen suami yang terus bertumbuh.

• • Dibandingkan barang yang terpakai, saham tetap ada dan dapat diwariskan kepada anak cucu, menjadi simbol cinta abadi yang tak lekang waktu.

• Penanda Kesiapan Finansial:

  • Memilih saham sebagai mahar menunjukkan wawasan investasi dan keseriusan suami dalam membangun masa depan finansial bersama.

• • Hal ini dapat memicu diskusi dan kolaborasi keuangan, dalam rumah tangga. Sehingga akan memperkuat ikatan dan saling percaya dalam pengelolaan aset.

• Fleksibilitas Pilihan:

  • Dunia saham menawarkan beragam pilihan, dari perusahaan besar dengan fundamental kuat hingga perusahaan muda berpotensi tinggi.

• • Sesuaikan pilihan saham dengan profil risiko dan preferensi istri. Saham blue chip yang stabil cocok bagi yang mengutamakan keamanan, sementara saham growth stock dapat dipilih untuk potensi keuntungan lebih tinggi.

• Mahar Unik dan Personal:

  • Saham sebagai mahar bukanlah hal yang biasa, menjadi pilihan yang unik dan berkesan.

• • Anda dapat memilih saham dari perusahaan yang memiliki arti khusus bagi pasangan, misalnya perusahaan tempat pertama kali bertemu atau yang sesuai dengan hobi dan passion.

• Kesempatan Belajar Bersama:

  • Memilih dan mengelola saham Bersama, dapat menjadi aktivitas bonding yang menyenangkan dan edukatif bagi pasangan.

• • Belajarlah bersama tentang investasi, analisis fundamental, dan strategi trading, memperkuat komunikasi dan kerja sama dalam mengambil keputusan.

• Hadiah Tak Terbatas:

  • Saham bukan hadiah sekali pakai, melainkan aset yang terus berpotensi menghasilkan dividen.

• • Keuntungan dari dividen dapat digunakan untuk kebutuhan keluarga, investasi lanjutan, atau bahkan perjalanan romantis, menjadikan mahar tak hanya simbol tetapi juga hadiah tak terbatas.

Ikuti Stockademy by RK Team : Mastering The Sectoral Cycle di sini !

Kesimpulan

Pernikahan dengan mahar saham saat ini mulai menjadi tren di kalangan masyarakat. Dengan pemahaman Anda yang matang dan baik terhadap investasi saham, maka Anda dapat melakukan perencanaan yang tepat. Di mana saham menjadi mahar yang bernilai dan memiliki potensi keuntungan secara finansial. Membuatnya lebih unik dan bermakna untuk orang tersayang.

Jadi, kenapa tidak untuk menadikan pernikahan Anda bukan hanya penuh cinta. Tetapi juga memiliki makna investasi yang bijak dan menguntungkan di kemudian hari?

[Baca lagi: Core Stocks vs Value Stocks, Mana yang Lebih Unggul?]

Nah, sebelum Penulis mengakhiri pembahasan kali ini. Penulis memiliki beberapa tips untuk memilih saham untuk mahar pernikahan:

Pertama, pilihlah saham hanya dari perusahaan yang memiliki reputasi baik. Hal ini penting untuk memastikan bahwa perusahaan tersebut, memiliki kinerja yang baik dan dikelola dengan profesional.

Kedua, pastikan saham berasal dari perusahaan yang bergerak di sektor yang prospektif. Misalnya, seperti sektor perbankan, consumer, maupun teknologi. Secara umum saham dari sektor yang prospektif ini tergolong dalam kategori saham core stocks. Dengan potensi pertumbuhan yang tinggi, dan peluang keuntungan yang besar.

Ketiga, pastikan juga bahwa saham memiliki kapitalisasi pasar yang besar. Hal ini akan membuat saham tersebut lebih likuid dan mudah dijual jika diperlukan.

Itulah tips versi Penulis yang dapat mempermudah proses pemilihan saham-saham potensial, yang layak digunakan dalam pernikahan dengan mahar saham. Semoga teman-teman investor yang berencana menikah di tahun 2024 ini, mulai terbesit menghadiahkan mahar berupa investasi saham ya.***

###