Terakhir diperbarui Pada 2 April 2024 at 3:20 pm
Saat kamu tertarik untuk menjadi seorang investor dan menyimpan saham dalam jangka waktu yang cukup lama, maka fundamental suatu perusahaan harus menjadi indikator yang utama untuk diperhatikan. Salah satu indikator yang bisa kamu gunakan adalah EPS (Earning Per Share). Sebelum kita tau berapa EPS yang ideal untuk suatu saham, ada baiknya kita pelajari dulu tentang EPS itu sendiri.
Daftar Isi
Artikel ini dipersembahkan oleh :
Apa itu EPS?
EPS (Earning Per Share) atau laba per saham adalah tingkat keuntungan bersih yang secara teoritis tersedia untuk dibayar kepada pemegang saham. Maksudnya adalah earning per share mencerminkan jumlah uang yang dihasilkan suatu perusahaan untuk tiap lembar saham pada saat menjalankan operasionalnya.
Dari EPS, kamu akan tahu profitabilitas atau kemampuan perusahaan dalam mencetak laba saat ini dan laba di masa mendatang. Jadi, semakin tinggi nilainya, maka semakin tinggi profitabilitasnya. Sehingga apabila nilainya menunjukkan negatif, maka ini menandakan perusahaan sedang mengalami kerugian. Sedangkan perusahaan dengan EPS tinggi biasanya mampu memberikan dividen yang signifikan kepada para pemegang sahamnya. Lalu bagaimana sih cara menghitung EPS?
Rumus EPS Saham
Sebelum kamu menghitung EPS secara manual, kamu membutuhkan data berupa laba bersih perusahaan dan jumlah saham yang beredar (outstanding shares) dalam satu periode waktu yang sama. Nah, keduanya bisa didapat dari laporan keuangan kuartalan maupun tahunan.
EPS = | Laba Bersih |
Jumlah Saham yang Beredar |
Sebagai contoh di saham BBNI di tahun 2021 dimana perusahaan punya laba bersih tahun 2021 adalah Rp. 10,8 triliun dengan 18,6 miliar lembar saham yang beredar, sehingga EPS yang dihasilkan adalah Rp 584/lembar saham.
584 = | 10,8 triliun |
18,8 miliar |
Meskipun EPS dapat dihitung secara manual dan mudah, kamu juga dapat mengakses EPS setiap saham dengan lebih mudah di aplikasi Saham Rakyat dengan cara masuk ke aplikasi (pastikan berada pada mode Pro), cari emiten di kolom pencarian, klik logo buku, masuk ke menu key statistic dan scroll down ke bagian current ratio, dan kamu dapat melihat EPS saham ada pada barisan paling atas.
Setelah tahu cara menghitung dan mengakses EPS suatu perusahaan, lantas EPS yang bagus itu seperti apa?
Ingin menyusun investing plan, tapi memiliki waktu yang terbatas untuk mengolah informasi. Segera manfaatkan Monthly Investing Plan yang telah terbit!
Bagi teman-teman investor yang ingin berlangganan Monthly Investing Plan, bisa menggunakan voucher…
EPS Saham yang Bagus
Ok, jadi EPS yang bagus adalah EPS yang setiap tahunnya meningkat (semakin tinggi), dengan nilai EPS yang tinggi maka perusahaan dapat membagikan keuntungan yang lebih banyak bagi para investor.
Tapi perlu juga kamu tahu, kalau perusahaan yang besar belum tentu menghasilkan EPS yang besar ya… Begitu juga sebaliknya jika perusahaan yang kecil belum tentu menghasilkan EPS yang kecil. Selain itu, perusahaan yang menghasilkan laba yang besar pun belum tentu memiliki EPS yang besar.
Dalam hal EPS bagus, tidak ada angka yang pasti. Jika dilihat dari rumusnya, EPS yang bagus adalah yang punya laba bersih lebih besar dibandingkan dengan outstanding shares karena dengan begitu nilainya akan menjadi positif. Selain itu earning per share dikatakan bagus jika nilainya tumbuh positif dan konsisten. Hal ini menunjukkan profitabilitas perusahaan yang solid.
Indikator EPS bagus = laba bersih > jumlah saham beredar dan konsisten bertumbuh
Nah, itu dia sekilas pengetahuan tentang EPS suatu saham yang bagus dan ideal untuk dijadikan pertimbangan dalam berinvestasi di pasar modal.***
###
DISCLAIMER ON:
Tulisan ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada artikel adalah bersifat informasi yang mengedukasi pembaca, berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!
Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News.