Right-Issue-Saham

Terakhir diperbarui Pada 6 Agustus 2024 at 2:28 pm

Right issue saham adalah mekanisme yang digunakan perusahaan untuk mengumpulkan modal tambahan dari pemegang saham yang sudah ada. Bisa dikatakan bahwa perusahaan menawarkan saham baru kepada pemegang saham yang sudah ada dengan nilai lebih rendah dari harga pasar saat ini. Lantas apa untung ruginya?

 

 

Mengenal Right Issue

Asal usul right issue saham dapat ditelusuri kembali ke sejarah pasar modal. Ya pasar modal sendiri telah ada sejak abad ke-17.

Awalnya, konsep right issue muncul di Inggris. Di mana saat itu, perusahaan-perusahaan pertama kali menggunakan mekanisme ini untuk mengumpulkan modal tambahan.

Namun seiring waktu, prinsip dasar right issue telah berkembang dan diterapkan di seluruh dunia. Tentunya sejalan dengan perkembangan pasar modal. Sejak saat itu, right issue menjadi salah satu instrumen penting, yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan di berbagai negara untuk membiayai pertumbuhan dan proyek ekspansi.

Tidak hanya itu, right issue juga ditujukan untuk memelihara hubungan baik dengan para pemegang saham yang sudah ada. Seiring waktu, peraturan dan tata cara pelaksanaan right issue telah diatur dan disesuaikan dengan hukum yang berlaku. Termasuk dengan praktik-praktik pasar modal yang berlaku di berbagai negara.

Mengapa perlu memahami right issue saham? Melalui aksi right issue saham, memungkinkan investor untuk melakukan evaluasi, apakah akan mengambil hak mereka untuk membeli saham tambahan. Atau bahkan menjual hak tersebut ke investor lain.

Dengan melakukan right issue, investor juga dapat memahami strategi dan rencana perusahaan. Termasuk bagaimana perusahaan berencana untuk mengumpulkan modal tambahan. Serta untuk apa alokasinya nanti.

Terakhir, pemahaman tentang mekanisme right issue, juga membantu investor dalam memahami pasar saham secara keseluruhan. Dan mendorong investor untuk dapat mengikuti perkembangan perusahaan yang terkait dengan investasi yang dilakukan perusahaan.

 

 

 

Dapatkan seluruh layanan dari RK Team secara lengkap dan harga spesial hanya untuk member RK. Yuk gabung sekarang juga menjadi Platinum Member !

Platinum-Members

 

 

 

 

Proses dan Mekanisme pelaksanaan Right Issue

Proses dan mekanisme pelaksanaan right issue yang harus diikuti oleh perusahaan, untuk dapat mengeluarkan saham tambahan, antara lain:

  • Pertama, perusahaan harus mengumumkan rencana right issue. Dalam informasi perencanaan juga perlu memberitahukan berapa jumlah saham yang akan ditawarkan dan harga penawaran di berapa
  • Kedua, perusahaan menerbitkan prospektus berisi informasi lengkap tentang right issue kepada pemegang saham. Hal ini, karena pemegang saham yang sudah ada memiliki hak eksklusif untuk membeli saham tambahan sesuai dengan proporsi kepemilikan mereka.

Dan mereka juga dapat menggunakan hak ini dengan cara membayar harga penawaran yang telah ditentukan. Jika pemegang saham memutuskan untuk tidak menggunakan haknya, maka mereka dapat menjual hak tersebut kepada investor lain di pasar sekunder.

Proses ini biasanya memiliki batas waktu dan aturan tertentu yang harus diikuti. Setelah periode right issue berakhir, perusahaan mengeluarkan saham tambahan kepada pemegang saham yang menggunakan hak mereka. Atau kepada investor baru, jika ada hak yang tidak digunakan.

 

 

Bikin-Trust-Issue_-Ada-Apa-dengan-Emiten-BUMN

[Baca lagi: Bikin Trust Issue Ada Apa dengan Emiten BUMN]

 

 

Alasan Perusahaan Melakukan Right Issue

Perusahaan melakukan right issue dengan berbagai alasan:

  1. Untuk mendukung pertumbuhan dan ekspansi perusahaan. Seperti halnya membiayai proyek besar, akuisisi, atau ekspansi ke pasar baru.
  2. Untuk mengurangi utang perusahaan dengan cara mengumpulkan modal yang lebih murah. Dibandingkan dengan bunga yang harus dibayar atas utang.
  3. Untuk memperkuat struktur modal perusahaan, sehingga meningkatkan daya tarik bagi investor.
  4. Untuk memenuhi persyaratan peraturan pasar modal. Seperti halnya meningkatkan jumlah saham beredar. Atau mematuhi peraturan yang mengharuskan pemegang saham utama, untuk mempertahankan kepemilikan tertentu.

 

Analisis Keuntungan Bagi Pemilik Saham

Aksi right issue saham juga dapat diperhitungkan, dalam hal ini analisis keuntungan bagi pemilik saham. Di mana hal ini akan mempengaruhi pengambilan keputusan investasi. Karena pemegang saham yang sudah ada memiliki kesempatan, untuk memperoleh saham tambahan dengan harga yang lebih rendah dari harga pasar saat itu. Berikut ini beberapa keuntungannya:

  • Peningkatan jumlah saham dalam portofolio
  • Meningkatkan kepemilikan saham dalam perusahaan,
  • Diversifikasi portfolio dengan aset tambahan.
  • Pemegang saham dapat merencanakan strategi investasi yang lebih baik. Tentunya dengan mempertimbangkan potensi pertumbuhan saham baru tersebut.

 

Analisis Risiko bagi Pemegang Saham

Dalam konteks right issue, analisis risiko bagi pemegang saham yang sudah ada menjadi langkah krusial dalam pengambilan keputusan investasi. Beberapa risiko yang ada:

  • Jika pemegang saham tidak menggunakan haknya untuk membeli saham tambahan. Maka nilai kepemilikan mereka dalam perusahaan akan mengalami dilusi.
  • Risiko bahwa harga penawaran saham baru yang lebih rendah dari harga pasar saat itu. Berpotensi mengurangi nilai pasar saham yang sudah dimiliki oleh pemegang saham.

Dari kedua risiko di atas, menjadi penting bagi pemegang saham untuk mempertimbangkan secara cermat beberapa situasi. Mulai dari kondisi keuangan perusahaan, tujuan investasi, dan dampak potensial dari partisipasi atau tidak partisipasi dalam right issue.

 

Contoh dan Studi Kasus Right Issue

Sebagai contoh dan studi kasus right issue, mari kita kilas balik pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Pada tahun 2021, BBRI pernah melaksanakan right issue pada harga Rp 3.400 per saham. Di mana harga itu, lebih rendah daripada harga saham BBRI, karena saat itu berada pada level Rp 3.930 per saham, sebagaimana data RTI 3 September 2021.

Namun, hal tersebut justru memberikan peluang yang menguntungkan bagi pemegang saham BBRI yang ingin memperoleh saham tambahan. Dengan harga yang lebih menguntungkan melalui pelaksanaan right issue saham tersebut.

 

 

ACST Lakukan Right Issue

[Baca lagi: ACST Lakukan Right Issue sampai Terdilusi 89%. Gimana Ceritanya?]

 

 

 

 

Perbandingan Right Issue dengan Pendanaan Lainnya

Perbandingan antara right issue dengan metode pendanaan lainnya sangatlah penting bagi perusahaan dalam mengelola keuangan mereka.

Right issue, memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan modal tambahan dari pemegang saham yang sudah ada. Melalui cara menerbitkan saham tambahan dengan harga biasanya lebih rendah, daripada harga pasar. Dalam hal ini, perusahaan tidak perlu membayar bunga atau utang. Sehingga mengurangi beban keuangan jangka pendek. Namun, perbandingan tersebut perlu dipertimbangkan dengan cermat. Karena right issue dapat menyebabkan dilusi bagi pemegang saham saat ini.

Sedangkan metode pendanaan lain, seperti pinjaman bank atau obligasi dapat memberikan akses ke modal, tanpa mengurangi kepemilikan pemegang saham. Tetapi memerlukan pembayaran bunga dan perjanjian pengembalian dana yang perlu dipatuhi. Oleh karena itu, pemilihan antara right issue dan pendanaan lainnya harus didasarkan pada kebutuhan dan strategi finansial yang sesuai dengan tujuan perusahaan.

 

Pengaruh Right Issue terhadap Harga Saham

Pengaruh right issue terhadap harga saham sangat signifikan. Pengumuman right issue seringkali menyebabkan penurunan harga saham sementara, karena penawaran saham tambahan.

Namun, jika penggunaan modal dari right issue terencana dengan baik dan mendukung pertumbuhan perusahaan. Maka biasanya harga saham jangka panjang bisa menguat.

 

 

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, dapat kita tarik kesimpulan sederhana, bahwa mekanisme right issue saham  memberikan hak kepada pemegang saham yang sudah ada. untuk membeli saham baru dalam proporsi tertentu sesuai dengan kepemilikan mereka.

Right issue saham seringkali dilakukan sebagai upaya perusahaan untuk membiayai ekspansi. Bisa juga untuk mengurangi utang. Atau bahkan untuk memenuhi kebutuhan modal lainnya. Tanpa harus mengajukan pinjaman atau menjual aset.***

 

###

 

1
Pastikan rekan Investor tidak ketinggalan Informasi ter-update

Subscribe sekarang untuk mendapatkan update artikel terbaru setiap minggunya

reCaptcha v3
keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *