Sesuaikan Investasi dengan Rencana Keuangan Anda

Artikel ini dipersembahkan oleh:

Berinvetasi itu mudah, cukup sesuaikan dengan Rencana Keuangan

Sebelum Penulis masuk ke pembahasan lebih dalam, Penulis ingin mengajak Anda untuk mengevaluasi beberapa kondisi, mungkin sudah pernah ada yang mengalaminya …

• Apakah Anda mengalami panik saat mendengar berita di televisi, tentang kondisi investasi yang lagi turun?
• Apakah Anda pernah takut untuk mengecek investasi, karena takut turun?
• Apakah Anda pernah mengalami kebingungan dengan apa yang harus Anda lakukan saat investasi tidak sesuai dengan ekspektasi?
• Apakah Anda pernah merasa stress, saat terjadi penurunan investasi Anda?
• Apakah Anda pernah sport jantung atau deg-degan saat investasi sedang lagi turun?

Faktanya permasalahan yang Anda hadapi, adalah permasalahan yang juga dihadapi banyak investor lain. Apa yang menyebabkan Anda merasa panik, resah dan stress? Coba kita gali lebih dalam, karena Anda akan menemukan jawaban Anda sendiri.

Memangnya kenapa kalau investasi sedang turun?

Biasanya orang akan menjawab: Mereka stress jika investasi turun, karena merasa kekayaannya berkurang atau merasa kehilangan uang.

Memangnya kenapa kalau kekayaan berkurang?

Biasanya orang akan menjawab: Mereka takut tidak dapat membeli ini, membeli itu dan impian mereka. Terkadang orang-orang (terutama seorang ibu) sudah mempersiapkan dana investasi untuk kebutuhan masa depan, seperti biaya kuliah anak, bepergian dalam rangka ibadah, atau membeli rumah.

Tetapi disadari atau tidak, tujuan Anda bukanlah berinvestasi. Investasi hanyalah alat atau kendaraan. Anda tidak takut kalau alat Anda rusak, Anda takut kalau tujuan Anda tidak tercapai.

Jadi dapat disimpulkan:

• Kalau investasi sedang turun, Anda stress karena Anda takut tidak dapat membeli impian Anda, Anda tidak dapat memenuhi tujuan keuangan Anda.
• Investasi hanyalah alat atau kendaraan, agar Anda dapat membeli ini, membeli itu atau mewujudkan impian Anda.

Jadi jangan stress dulu kalau investasi sedang turun. Justru Anda harus fokus pada masalah utama, bagaimana caranya agar kondisi investasi apapun tujuan saya tetap dapat terwujud?

Rencana Keuangan adalah Solusinya

Anda perlu tahu : “Perencanaan Keuangan” atau “Financial Planning”. Perencanaan keuangan adalah proses membantu seseorang mewujudkan impiannya (tujuan keuangan) dengan cara pengelolaan keuangan yang benar. Proses perencanaan keuangan ini, dapat dilakukan sendiri atau dengan bantuan jasa professional.

Rencana keuangan ini berisikan apa-apa saja yang harus Anda lakukan agar impian (tujuan keuangan) Anda dapat terwujud. Mulai dari mengurangi kebiasaan-kebiasaan buruk dalam mengelola keuangan, menyiapkan proteksi, menyiapkan investasi dan lainnya. Sebuah rencana keuangan di desain khusus untuk masing-masing orang, karena setiap orang memiliki impian yang berbeda-beda.

Jadi apa yang harus Anda lakukan? Buat rencana keuangan, setelah itu lakukan apa yang telah direncanakan. Kurangi kebiasaan-kebiasaan buruk dalam mengelola keuangan, mulai berinvestasi sesuai rencana keuangan, mulai menyiapkan proteksi dan lainnya. Lakukan review secara berkala, misal setahun sekali. Terakhir lakukan langkah-langkah perbaikan jika diperlukan.

Seorang ahli bernama Antoine de Saint, mengatakan:

A goal without a plan is just a wish

Apa sih impian Anda?

What is your dreams #IndonesianDreams?

• Punya Rumah, Lunas KPR
• Punya Mobil, Lunas Cicilan dan Utang
• Pendidikan Tinggi untuk Anak
• Jaminan Kesehatan
• Pensiun Aman, Nyaman, Bahagia dan Sejahtera

Ada Jaminan 100% kah Untuk Impian Anda Terwujud?

Jawabannya tidak akan ada jaminan 100%. Setiap rencana yang ada di dunia, dibuat berdasarkan data, perhitungan yang hati-hati, analisis dan asumsi. Sangat dimungkinkan, kenyataannya berbeda dengan rencana.

Satu hal yang perlu Anda ketahui, rencana keuangan membantu Anda melangkah menuju impian Anda. Dan perencanaan keuangan adalah sebuah proses, dimana selalu ada review dan perbaikan berkelanjutan. Jika Anda tidak mulai merencanakan sekarang, maka Anda akan berada dalam kondisi yang tidak aman dan nyaman.