Terakhir diperbarui Pada 7 November 2024 at 11:25 am
Belakangan inI saham BREN sedang ramai di bahas para pelaku pasar nih, lantaran telah terjadi kenaikan dan penurunan harga saham yang signifikan. Imbasnya BREN sering dijadikan senjata untuk bilang IHSG gorengan karena market cap besar bisa volatile, atau fundamental is death dan lain sebagainya. Nah bagaimana sebenarnya?
Daftar Isi
Harga Saham BREN
Ketika video ini dibuat, BREN sedang dihargai di kisaran 6525 per lembar. Jika berdasarkan harga saham Year to Date, maka harga saham BREN sangat volatile, titik tertingginya bisa sampai di kisaran 12000an. Dikarenakan kenaikan sebelumnya, banyak para pelaku pasar yang menganggap Fundamental is Death.
Apakah dengan kenaikan saham BREN yg sebelumnya signifikan membuat fundamental is death? Ada beberapa faktor mengapa seorang fundamentalis seperti saya tidak suka saham BREN.
Faktor Fundamentalis Tidak Suka BREN?!
Market Cap BREN Besar Tapi Anomali
BREN ini mempunyai market cap yang besar, ketika video ini dibuat, market cap BREN adalah yang terbesar ke 2. Bahkan sebelumnya sempat mengalahkan BBCA dengan menduduki posisi pertama. BREN sendiri secara IHSG menyumbang 7% dan TPIA sekitar 6%.
Berdasarkan turnover saham BREN berkisar antara Rp60an Miliar – Rp90an Miliar, apabila dihitung exclude beberapa hari saham BREN yang sedang volatile. Sedangkan jika dibandingkan dengan BBRI atau BBCA, jelas volume transactionnya jauh di atas itu. Bahkan TLKM masih lebih besar volume transaksinya di kisaran Rp200 Miliar per hari.
Ada Kepentingan Terhadap Saham BREN
Bukan tidak mungkin ada pros and cons, dalam hal ini biasanya ada kepentingan owner terhadap emiten itu sendiri.
Diliha dari PT Barito Pacific yang memegang 66.67%, Green Era Energy sebesar 24.33 %, di mana kepemilikan Green Era Energy terbesar dimiliki oleh Springhead holdings. Yang juga kalau lihat induknya dimiliki oleh Torchwood ini kepemilikannya dimiliki oleh anaknya Prajogo Pangestu yaitu Nancy Pangestu. Sedangkan untuk yang kecil ada Jupiter Tiger megang 4.5%, dan Prime Hill Fund memegang 4.5%.
Komposisinya sebelum IPO memang 4 pemegang yang mengendalikan seluruh saham BREN. Nah setelah IPO, BREN ini dimiliki oleh Masyarakat 3%. Di mana 97% nya dimiliki oleh 4 pihak yaitu BRPT, GE, Jupiter Tiger Holdhings, sama Prime Hill Fund.
Mahalnya Saham BREN
Harga saham BREN saat ini adalah salah satu perusahaan yang paling mahal di bursa. Saya sendiri tidak nyaman berinvestasi di saham yang kenaikannya bisa dikatakan tidak jelas. BREN memiliki 455x PE, yang berarti sekitar 455 tahun baru bisa balik modal. Saham BREN bahkan valuasinya sudah tinggi, sejak IPO. Dengan 55.62x PE dan 14.16x PBV. Itu artinya PE naik 8x lipat dalam kurun waktu 1 tahunan.
Ikuti pembahasannya langsung di video ini ya…
###
DISCLAIMER ON:
Video ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada video adalah bersifat informasi yang mengedukasi teman-teman investor, berdasarkan sudut pandang Rivan Kurniawan dan Team. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!
Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News.