Terakhir diperbarui Pada 6 Mei 2020 at 4:05 pm
Dari judul di atas, Anda mungkin sudah bisa menebak isi artikel ini. Setelah selesai membaca artikel ini, Anda bisa setuju atau Anda bisa tidak setuju dengan artikel ini. Itu pilihan kita masing-masing. Profit konsisten saham.
Dalam artikel ini, Penulis akan sharing mengenai RETURN, sesuatu yang kita sebagai investor saham harapkan dengan menaruh sejumlah uang kita di saham. Ketika terpikir membuat artikel ini, Penulis kembali membayangkan indahnya tahun 2009 yang lampau, di mana profit 2-3% sehari, atau 30% sebulan adalah hal yang sangat amat mudah didapatkan seorang investor saham. Hal tersebut berlangsung berbulan-bulan sampai beberapa tahun berikutnya.
Screenshot IHSG periode 2008 – 2009
Jika kita lihat screenshot dari IHSG di atas, pada tahun 2008, IHSG terjun bebas dari level 2,750-an pada awal 2008, mencapai titik terendah di di 1,100-an pada akhir Oktober 2008, dan tahun 2009 ketika awal-awal Penulis mulai berinvestasi, Anda bisa lihat IHSG kembali ke level 2,500-an atau IHSG naik lebih dari 100% dalam waktu 1 tahun !!! Luar biasa bukan?
Penulis ingat di tahun 2009 itu, Penulis meraih profit hampir 150% dari modal awal. Saking semangatnya, 80% gaji yang Penulis dapatkan dari bekerja langsung disetorkan untuk membeli saham. Hal ini masih berlanjut di 2010 sampai 2012. Namun, memasuki 2013 cerita mulai berubah. Penulis menjadi serakah. Tujuan awal berinvestasi berubah menjadi seperti meja judi. Dan seperti yang sudah diceritakan, waktu itu Penulis sangat keranjingan membeli saham-saham HOT yang return nya gila-gilaan (baca : seven brothers). Tetapi dari saham-saham HOT ini juga lah, Penulis mengalami kejatuhan.
Semenjak Penulis mempelajari Value Investing, Penulis mendapatkan satu hal yang sangat berharga. Reasonable & Consistent Returns > Spectacular & Volatile Returns. Dalam Value Investing, Penulis belajar bagaimana melihat valuasi sebuah perusahaan berdasarkan laporan keuangannya. Tidak peduli apakah ada saham seksi yang naik gila-gilaan dalam waktu cepat, namun jika laporan keuangannya jelek atau sudah overvalued, maka Penulis TIDAK AKAN MEMBELINYA.
Penulis juga belajar bahwa seorang investor yang menghasilkan profit reasonable namun konsisten setiap tahunnya, secara mengejutkan ternyata menghasilkan uang yang jauh lebih banyak daripada investor yang menghasilkan profit yang spektakuler dari tahun-tahun tertentu, namun juga kehilangan uang nya di tahun-tahun berikutnya. Contohnya? Warren Buffett setiap tahunnya secara konsisten menghasilkan rata-rata annual return 24.7% selama 50 tahun terakhir (atau uangnya meningkat 2X lipat setiap 3 tahun).
Jadi, Anda pilih yang mana? Memilih saham-saham HOT yang menawarkan return spektakuler dengan volatilitas yang tinggi, atau return yang reasonable namun konsisten? Anda sendiri yang punya jawabannya…
###
Tags : Reasonable & Consistent Return | Reasonable & Consistent Return | Reasonable & Consistent Return | Reasonable & Consistent Return | Reasonable & Consistent Return | Reasonable & Consistent Return