Komisaris Pertamina Patra Niaga

Terakhir diperbarui Pada 17 Juli 2025 at 1:14 pm

Di Juli 2025, Erick Thohir – selaku Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi melakukan perombakan terhadap jajaran Direksi dan Komisaris Pertamina Patra Niaga, sehingga diperbarui hampir di seluruh Sub Holding. Menariknya untuk jajaran Komisaris justru lebih didominasi oleh Alumni dari Universitas Padjadjaran yang menyeret sejumlah orang ternama. Siapa saja mereka? Dan mana yang paling disorot?

 

Komisaris Pertamina Patra Niaga Diperbarui

Perombakan Direksi dan Komisaris dalam manajemen umumnya adalah hal yang wajar. Menyusul dengan rencana penyesuaian strategi Perusahaan dan menentukan arah pengembangan bisnis migas Pertamina ke depan. Hal inilah yang belakangan telah dilakukan oleh PT Pertamina Patra Niaga, sehingga menarik perhatian publik atas keputusan besarnya.

Adapun hasil keputusan RUPST Tahun Buku 2024, pada pergantian Direksi dan Komisaris Pertamina Petra Niaga, berikut ini:

  • Jajaran Komisaris

Nama

Jabatan Saat Ini

Sudung SitumorangKomisaris Utama
Ahmad Erani YustikaKomisaris
Ferry JuliantonoKomisaris
Panel BarusKomisaris
Rini WidyastutiKomisaris
Andy RachmiantoKomisaris
Tina TalisaKomisaris
Siti Zahra AghniaKomisaris Independen

 

  • Jajaran Dewan Komisaris

Nama

Jabatan Saat Ini

Mochammad IriawanKomisaris Utama dan Independen
Todotua PasaribuWakil Komisaris Utama
Nanik S. DeyangKomisaris Independen
Condro KironoKomisaris Independen
Raden Ajeng SondaryaniKomisaris Independen
Bambang SuswantonoKomisaris
Heru PambudiKomisaris

 

Stock Market Mastery, program belajar saham komprehensif yang didesain oleh RK Team secara komprehensif, membantu Anda mendapatkan profit secara konsisten di pasar saham, diadakan lagi untuk periode Agustus - September 2025, segera daftar di sini!

SMM-AGUSTUS-SEPTEMBER-2025

Manfaatkan Voucher 200k bagi Pendaftar Tercepat SMM RK!

 

  • Jajaran Direksi

NamaJabatan Saat Ini
Simon Aloysius MantiriDirektur Utama
Oki MurazaWakil Direktur Utama
Ahmad Siddik BadruddinDirektur Manajemen Risiko
A Salyadi Dariah SaputraDirektur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha
Jaffee Arizon SuardinDirektur Logistik dan Infrastruktur
Emma Sri MartiniDirektur Keuangan
Agung WicaksonoDirektur Transformasi dan Keberlanjutan Bisnis
Andy ArviantoDirektur Sumber Daya Manusia (SDM)
M. Erry SugihartoDirektur Penunjang Bisnis

 

  • Jajaran Dewan Direksi

Nama

Jabatan Saat Ini

Direktur UtamaMars Ega Legowo
Wakil Direktur UtamaAchmad Muchtasyar
Direktur Pemasaran RegionalEko Ricky Susanto
Direktur Pemasaran Pusat dan NiagaAlimuddin Baso
Direktur Rekayasa & Infrastruktur DaratHari Purnomo
Direktur KeuanganMega Satria
Direktur SDM & Penunjang BisnisPutut Andriatno
Direktur Perencanaan & Pengembangan BisnisHarsono Budi Santoso
Direktur Manajemen RisikoRahman Pramono Wibowo

 

 

Ragam Latar Belakang Direksi dan Komisaris

Jajaran Direksi dan Komisaris Pertamina Patra Niaga kali ini dipimpin oleh orang-orang yang memiliki latar belakang berbeda di luar industri Migas. Sebut saja seperti Condro Kirono, Mochammad Iriawan, dan hingga Bambang Suswantono yang berada di dalam jajaran Dewan Komisaris ini, adalah tiga purnawirawan TNI dan Polri.

Condro Kirono masih akan melanjutkan jabatan sebagai Komisaris Independen. Merupakan alumni Akpol (1984) dan purnawirawan Polri. Pernah menjabat Kapolresta Tegal (2002), Wadirlantas Polda SumUt (2003), Kapoltabes Yogyakarta (2004), Dirlantas Polda KalSel (2006), Dirlantas Polda JaTim (2007), Dirlantas Polda Metro Jaya (2008), Karobinops Sops Polri (2010), Kapolda Riau (2013), Kakorlantas Polri (2014), Kapolda JaTeng (2016), Kabarharkam Polri dan Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri (2019). Di waktu yagn sama menjadi Komisaris Pertamina (2019). Berikutnya Komisaris PT Pos Indonesia (2021).

Mochammad Iriawan sebelumnya sudah pernah menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina. Merupakan lulusan Akademi Kepolisian 1984 dan merupakan purnawirawan perwira tinggi Polri. Pernah menjabat Kapolres Tegal (2001), Irbidops Itwasda Polda Metro Jaya (2004), Kepala SPN Purwokerto Polda JaTeng (2006), Kabag Lekdik Rodalpers SDE SDM Polri dan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya (2008), hingga Wadir I/Kamtranas Bareskrim Polri (2009), Dir Binmas Baharkam Polri (2010), Kapolda NTB (2012), Kapolda Jawa Barat (2013), Kadivkum Polri (2015), Kapolda Metro Jaya (2016), Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (2018), Ketua Umum PSSI (2019). Serta menjabat Staf Ahli Wakil Presiden periode 2019 – 2024.

Bambang Suswantono juga masih dari kalangan purnawirawan TNI Angkatan Laut. Merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (1987). Tercatat ia pernah menjadi Komanda Pasukan Pengamanan Presiden (2016-2017), Komandan Korps Marinir (2017-2018), Asisten Potensi Maritim Kepala Staf TNI Angkatan Laut (2018-2020), Komandan Jenderal Akademi TNI (2020), Inspektur Jenderal TNI ke-20 (2020-2023). Dan pernah menjadi Inspektur Jenderal ESDM (2023).

Demikian pula dengan Nanik S. Deyang, yang sepak terjangnya tidak dapat dilepaskan dari industri media massa. Nanik, adalah jurnalis senior yang berkarir di pemerintahan dan BUMN migas. Nanik pernah berkaris sebagai jurnalis Tabloid Bangkit, bagian dari Kompas Gramedia. Ia juga pernah menjadi pemimpin media dari Kelompok Media Peluang (KMP). Karakter Nanik dikenal kritis terhadap isu sosial, politik ingga ekonomi. Sedangkan dalam ranah politik, Nanik memiliki kedekatan dengan Presiden Prabowo Ketika Pilpres 2019. Saat itu, ia menjadi Wakil Ketua Badan Kemenangan Nasional Koalisi Adil Makmur – Tim Pemenangan Prabowo – Sandi. Kedekatan terus berlanjut sampai Oktober 2024, Nanik dilantik menjadi Wakil I Badan Pengentasan Kemiskinan periode 2024-2029.

Dan berikutnya juga ada Tina Talisa, salah satu sosok yang paling banyak mendapatkan sorotan publik usai terpilih menjadi anggota Komisaris Pertamina Patra Niaga tahun 2025 ini. Sorotan ini tidak lepas dari sepak terjang Tina Talisa, yang lebih dulu berkarir dalam dunia media, terutamanya sebagai Presenter dan Produser.

 

Profil dan Kiprah Tina Talisa

Tina Talisa, wanita kelahiran Kota Kembang – Bandung, 24 Desember 1979 ini merupakan alumni dari Fakultas Kedokteran Gigi di Universitas Padjadjaran yang lulus di tahun 2001. Namun ia lebih memilih untuk berkiprah dalam industri Jurnalistik dan semakin dikenal baik oleh publik melalui dunia media. Hal ini membuatnya, kembali melanjutkan Studi Magister Ilmu Komunikasi di universitas yang sama dan tuntas di tahun 2011.

Ia mengawali karirnya sebagai Penyiar Radio Lokal di Bandung, sebelum akhirnya beralih ke Industri Televisi Nasional. Tercatat sejumlah karir Tina Talisa, Pembaca Berita di TVRI Bandung pada periode tahun 2003 – 2004. Setelahnya, ia sempat melanjutkan karir sebagai Associate Producer Trans TV dari tahun 2004 – 2007. Serta menjadi Produser di TvOne sejak tahun 2007 – 2011. Bahkan karirnya ini berhasil melambungkan posisinya sebagai Manajer Program di Indosiar terhitung dari tahun 2011 – 2014, dan juga menjadi VP Sales Marketing arah.com di tahun 2016.

Ilustrasi Tina Talisa selama berkarir di Media. Source: googlesearch

Tina Talisa juga dikenal aktif membawakan program berita dan talkshow politik, yang membuat namanya kian dikenal di kalangan media maupun di luar media. Hingga di masa pemilu Pilpres 2019, Tina Talisa terpilih menjadi Wakil Direktur Penggalangan Pemilih Perempuan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin. Kecemerlangan karir Tina Talisa, masih berlanjut ke tahun 2020 ketika ia dipercaya untuk menjadi staf khusus, sekaligus juru bicara Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Di mana ia berperan aktif dalam aktivitas promosi penanaman modal dan penguatan narasi strategis Kementerian.

Adapun puncak karir Tina Talisa dalam bidang politik, kian nampak Ketika diangkat menjadi Staf Khusus Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di akhir tahun 2024 kemarin. Dalam tugasnya, ia berperan dalam menangani isu UMKM, digitalisasi, stunting, ekonomi, hingga keuangan syariah.

Dan kali ini, keberuntungan karir kembali menghampiri Tina Talisa, usai secara resmi ditunjuk menjadi Komisaris Pertamina Patra Niaga yang disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 4 Juli 2025. Penunjukkan Tina Talisa tersebut, telah menambah panjang daftar nama baru dalam jajaran Dewan Komisaris Pertamina Patra Niaga, yang bergerak dalam sektor hilir migas.

Ilustrasi Tina Talisa sebagai Staf Khusus Wakil Presiden RI . Source: googlesearch

Dalam penunjukkan tersebut, Tina Talisa bergabung dengan sejumlah nama lain, seperti Sudung Situmorang, Ahmad Erani Yustika, Feryy Juliantono, Panel Barus, Rini Widyastuti, Andy Rachmianto, dan Siti Zahra Aghnia yang menjabat sebagai Komisaris Independen.

“Penugasan ini saya terima dengan penuh rasa tanggung jawab, untuk berkontribusi secara positif dalam mendorong transformasi layanan, dan solusi energi nasional yang dijalankan oleh PT Pertamina Patra Niaga,” ungkap Tina.

Bukan tanpa alasan penunjukkan Tina Talisa menjadi Komisaris Pertamina Patra Niaga, mempertimbangkan sepak terjangnya yang baik dalam bidang komunikasi dan pengalaman birokrasi yang kuat. Diharapkan Tina Talisa mampu mendukung tata kelola di Pertamina Patra Niaga, khususnya pada bidang Komunikasi Korporasi dan Penguatan Hubungan Antar Lembaga.

Heppy Wulansari, selaku Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga mengungkapkan, bahwa penambahan jajaran komisaris diharapkan mampu memperkuat sinergi internal, sekaligus meningkatkan kualitas layanan energi yang disediakan Perusahaan.

FYI, dengan resminya jabatan baru ini, total kekayaan Tina Talisa pun disorot. Adapun data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 24 Maret 2025, jumlah kekayaan yang dimiliki Tina Talisa mencapai Rp20.8 miliar.

 

 

Kesimpulan

PT Pertamina Patra Niaga resmi memperbarui jajaran direksi dan komisarisnya pada Juli 2025, sebagai bagian dari strategi transformasi bisnis migas nasional. Salah satu sosok yang paling mencuri perhatian publik adalah Tina Talisa, mantan presenter dan pejabat publik, yang kini ditunjuk sebagai komisaris. Penunjukan ini menambah daftar nama-nama baru dari beragam latar belakang, termasuk purnawirawan TNI/Polri dan tokoh media, yang diharapkan mampu memperkuat sinergi, tata kelola, serta layanan energi perusahaan ke depan.***

 

###

 

DISCLAIMER ON:
Tulisan ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada artikel adalah bersifat informasi yang mengedukasi pembaca, berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!

 

Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News. 

1
Pastikan rekan Investor tidak ketinggalan Informasi ter-update

Subscribe sekarang untuk mendapatkan update artikel terbaru setiap minggunya

reCaptcha v3
keyboard_arrow_leftPrevious
Nextkeyboard_arrow_right

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *