Terakhir diperbarui Pada 29 Maret 2024 at 10:30 am
Daftar Isi
Artikel telah ditinjau oleh: Stock Market Analyst RK Team
Saham ADRO menunjukan pergerakan yang cukup fluktuatif sejak awal 2024. Selama periode pemilu berlangsung saham ADRO cukup menarik karena pernah disebut oleh Garbaldi “Boy” Thohir, sebagai saham yang mendukung paslon 02. Meski telah dibantah oleh pihak ADRO, faktanya pergerakan saham ADRO melonjak pasca Quick Count diumumkan. Pertanyaannya, apa kenaikan harga saham ADRO hanya fenomena sesaat atau karena layak investasi?
Fluktuasi Harga ADRO di Awal 2024
ADRO adalah salah satu saham yang memiliki fluktuasi cukup volatile di awal 2024. Berikut ini gambaran pergerakan saham ADRO dalam 3 bulan terakhir:
Pergerakan harga saham ADRO tiga bulan terakhir. Source: Investing.com
Pergerakan saham ini cukup menarik selama tiga bulan terakhir. Hal ini di awali pada Desember 2023, di mana saham ADRO mengumumkan dividen yang cukup besar yakni membagikan Rp 6.17 triliun dari laba yang dihasilkan atau sebesar Rp199.98 per lembar saham. Yang kemudian dibagikan untuk pemegang saham sebanyak 30.881.205.900 lembar.
Dalam grafik tersebut, juga terlihat ketika menjelang cum date dividend harga saham ADRO sempat terbang menyentuh level tertinggi di Rp 2650 per lembar saham. Kemudian ketika Cum date Dividend harga saham ADRO sempat anjlok hingga Rp 2400 per lembar saham dalam sehari.
Hal menarik terjadi lagi di akhir Januari 2024, di mana pada saat itu Garibaldi “Boy” Thohir dalam acara Relawan Erik Thohir – Prabowo Gibran dan Alumni Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa ¼ dari pengusaha besar di Indonesia mendukung Prabowo-Gibran.
Tidak hanya itu, saat itu Boy Thohir turut menyebut bahwa Djarum Grup, Sampoerna Grup dan Adaro Grup mendukung Paslon 2 Prabowo-Gibran.
Namun sehari setelahnya berita tersebut ramai-ramai dibantah oleh Manajemen saham ADRO. Meski begitu, efek dari pernyataan mengenai adanya dukungan yang mengalir pada paslon 2, sudah mendorong harga saham ADRO terbang, dari level Rp2350 per lembar saham menyentuh level Rp2400 per lembar saham.
Harga Saham ADRO Menjelang & Pasca Pemilu
Berikutnya jika melihat pergerakan harga saham ADRO, berdasarkan momentum menjelang dan pasca pemilu juga terjadi lonjakan yang cukup tinggi.
Menjelang pemilu. kemenangan suara paslon 2 Prabowo Gibran juga mulai terasa. Bahkan sangat berpengaruh terhadap grafik harga saham ADRO sehingga harga saham ADRO mengalami bullish.
Sampai setelah pemilu selesai dan pemungutan suara terus berlangsung. Kemenangan pasangan Prabowo – Gibran dari hasil Quick Count kian tercermin dari melonjaknya harga saham ADRO yang menyentuh level Rp2500 per lembar saham.
Pergerakan harga saham ADRO tiga bulan terakhir. Source: RTI Business
Pertanyaannya, apakah lonjakan harga saham ADRO ini sejalan dengan kinerjanya? Atau hanya karena euforia pemilu semata? Atau memang saham ADRO layak investasi?
Fundamental Saham ADRO Kuartal IV-2023
Pada 2023 ADRO merupakan saham yang termasuk dalam Indeks IDX High Dividend 20 dan konsisten membagikan 40% laban dalam bentuk dividen kepada para pemegang saham. Bahkan ketika tahun 2022 lalu, ADRO juga tercatat membagikan dividen sebesar 40.11% dari labanya.
Sementara dari sisi kinerja fundamental saham ADRO berdasarkan kinerja kuartal IV-2023 (FY2023)…
Kinerja Keuangan ADRO Kuartal IV-2023. Source: Rilis LK ADRO FY2023
Terlihat bahwa di kuartal IV-2023, ADRO justru mencatatkan penurunan pendapatan cukup dalam sekitar -20% YoY. Jika di breakdown untuk pendapatan ADRO, maka kita dapat menemukan bahwa penurunan terbesar adalah dari penjualan batubara, baik itu untuk pasar ekspor maupun domestik…
Pendapatan Usaha ADRO. Source: Laporan Keuangan ADRO Kuartal IV-2023
Dengan penurunan pendapatan itu, ADRO juga mengalami kenaikan Beban Pokok Pendapatan sebesar 15% YoY. Terutamanya didorong oleh naiknya biaya royalty kepada Pemerintah, disusul naiknya biaya penambangan dan biaya pemrosesan lantaranya adanya kenaikan volume. Bahkan secara keseluruhan rincian Beban Pokok Pendapatan juga naik…
Beban Pokok Pendapatan ADRO. Source: Laporan Keuangan ADRO Kuartal IV-2023
Tidak heran, jika kemudian laba usaha ADRO anjlok sebesar -50% YoY. Secara umum, seluruh pos kinerja saham ADRO di kuartal IV-2023 mengalami penurunan. Hal itu tentunya, sejalan dengan penurunan kinerja operasioal ADRO, seperti berikut…
Ringkasan Operasional ADRO. Source: Rilis Kinerja Keuangan ADRO FY2023
Prospek Bisnis ADRO
Seperti kita ketahui ADRO merupakan perusahaan batubara, dengan banyak tambang yang tersebar di Kalimantan dan Sumatera. Walaupun ADRO merupakan perusahaan batubara, namun untuk saat ini telah dibentuk diversifikasi bisnis Adaro Green yang berfokus pada renewable energy. Di mana bisnis ini sekarang masih dijalankan di bawah Adaro Energy.
Berikut ini beberapa tambang batubara yang dimiliki oleh ADRO:
Peta Sebaran Tambang Batubara ADRO. Source: Public Expose ADRO – 2023
Satu hal yang menarik dari saham ADRO adalah kejeliannya dalam memilih lokasi tambang yang paling banyak ada di Kalimantan. Sebagai satu-satunya wilayah tambang yang dapat menghasilkan sub-bituminous coal atau dikenal dengan nama Envirocoal, yakni batubara yang jika dibakar menghasilkan asap polusi paling rendah di dunia.
Batubara jenis Envirocoal memiliki kualitas tinggi NOx dan sulphur, dan memiliki nilai panas menengah ke bawah dari 4.000 kilocalorie/kilogram (kcal/kg) ke 5.000 kcal/kg dalam basis gross as received (GAR). Pada map tersebut disebutkan ada tiga tambang Envirocoal, yakni yang berlokasi di Sumatera Selatan (no 4 dan 5). Serta tambang yang berlokasi di Kalimantan Utara (nomor 6).
Adanya wilayah tambang batubara Envirocoal ini, sebenarnya sejalan dengan program yang diusung oleh paslon 2 Prabowo Gibran. Terlebih lagi paslon 2 ini mengusung transisi energi bersih sebagai program andalan dalam bidang bisnis energi baru terbarukan (EBT). Hal ini menjadi kelebihan saham ADRO, yang tidak dimiliki oleh beberapa perusahaan tambang batubara lainnya.
Berikut ini breakdown masing-masing produksi tambang batubara dari ADRO:
Histori Produksi ADRO. Source: Public Expose ADRO – 2023
Terlihat ada beberapa jenis batubara yang dihasilkan ADRO: Tambang Tutupan yang berlokasi di Kalimantan Selatan dan diikuti oleh tambang Balangan, Paringin dan beberapa tambang lainnya.
Dengan hal yang menarik dari grafik di atas, yakni strip ratio ADRO yang turun di bawah 4x. Apakah strip ratio itu? Jadi, strip ratio ini adalah perbandingan jumlah tanah kupasan penutup batubara dalam satuan meter kubik padat, yang harus dibuang untuk menghasilkan 1 ton batubara.
Strip ratio ini menentukan cost yang digunakan oleh ADRO, untuk mendapatkan batubara atau dikenal dengan overburden removal cost. Dengan turunnya strip ratio, maka overburden cost dari ADRO akan jauh lebih efisien.
Selanjutnya hal yang menarik dari ADRO adalah lini bisnis Adaro Green yang berkomitmen untuk merubah energi fossil (batu bara) menjadi energi terbarukan (EBT). Jadi saat ini ADRO memfokuskan diri pada beberapa proyek pembangkit Listrik berbasis EBT.
ADRO memiliki power plan Mantarang Induk yang terletak di Kalimantan Utara, dengan kemampuan mengasilkan potensi Listrik sebesar 9 terrawatt hours per tahun. Lalu Mantarang Induk merupakan PLTA terbesar yang ada di Indonesia, untuk mensupply kebutuhan energi Listrik di Kaltara Industrial Park.
Selanjutnya ADRO juga memiliki pembangkit Listrik tenaga angin terbesar di Indonesia, berlokasi di Kalimantan Selatan yang mensupply Listrik untuk PLN Kalimantan Selatan.
Terakhir ADRO juga mengembangkan energi surya (solar). Untuk project solar, saat ini terdapat MoU pengembangan panel surya terbesar di Indonesia yang akan dilaksanakan oleh konsorsium PT Adaro Green, PT Medco Power dan PT TBS Energi Baru.
Ingin menyusun investing plan, tapi memiliki waktu yang terbatas untuk mengolah informasi. Segera manfaatkan Monthly Investing Plan yang telah terbit!
Bagi teman-teman investor yang ingin berlangganan Monthly Investing Plan, bisa menggunakan voucher…
Di MIP kali ini, kami berikan special offer berupa Extra kuota bonus dan Free webinar, khusus pembelian MIP tanggal 1 – 7 Maret 2024…
Kesimpulan
Dari pembahasan kita mengenai saham ADRO, berdasarkan kacamata bisnis bisa dikatakan bahwa saham ADRO masih memegang potensi yang besar. Sejalan dengan pengembangan bisnis EBT yang saat ini tengah berjalan dan didukung dengan program Nett Zero Emission dari Pemerintah.
Melonjaknya harga saham ADRO juga memang tidak dapat dibantah, karena memang saham ADRO banyak dikaitkan dengan terpilhnya paslon 2 Prabowo Gibran.
Kendati demikian, saham ADRO dari kacamata kinerja fundamental memang cukup disayangkan karena mencatatkan penurunan kinerja secara FY2023. Dengan kinerja yang menurun, bukan tidak mungkin akan memengaruhi nilai dividen tahun buku 2023 yang akan dibagikan kepada para pemegang saham.
Nah, gimana dengan pandangan teman-teman investor sendiri mengenai saham ADRO belakangan ini? Dengan kinerja kuartal IV-2023 yang turun, bagaimana pula efek dari penentuan Presiden Terpillih nanti? Kira-kira ada gambaran? Yuk sharing di komentar!***
###
DISCLAIMER ON:
Tulisan ini bukan rekomendasi jual dan beli. Semua data dan pendapat pada artikel adalah bersifat informasi yang mengedukasi pembaca, berdasarkan sudut pandang penulis pribadi. Risiko investasi berada pada tanggung jawab masing-masing investor. Do Your Own Research!
Temukan Artikel Analisa dan Edukasi Saham lainnya di Google News.